Rejanglebong (Antara) - Sejumlah ruas jalan provinsi dan jalan negara di wilayah Kabupaten Rejanglebong, Bengkulu, kini banyak yang rusak sehingga menyulitkan dan membahayakan bagi pengguna jalan.

Pantauan di lapangan ruas jalan provinsi dan jalan negara yang mengalami kerusakan itu di antaranya mulai dari Kecamatan Padang Ulak Tanding hingga perbatasan Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan.

Kemudian ruas jalan hingga perbatasan Kabupaten Lebong, serta jalan negara di wilayah Kecamatan Selupu Rejang. Kondisi jalan tersebut umumnya banyak berlubang besar dan kecil serta sebagian mengalami penyempitan akibat tergerus longsor.

Menurut Arfan (30) warga Desa Tanjung Sanai I, Kecamatan Padang Ulak Tanding, kondisi jalan provinsi di desanya saat ini sangat memrihatinkan, selain dipenuhi lubang, juga rawan longsor karena tidak adanya dinding penahan tebing.

"Jalan yang rusak di kawasan Desa Taktoi, kemudian di Desa Tanjung Sanai I, belum lagi yang longsor di Desa Kepala Curup, Sindang Beliti, dan di beberapa desa lainnya. Kondisi jalan ini jika lamban ditangani dikhawatirkan akan semakin parah dan memutuskan akses transportasi masyarakat," ujarnya.

Sementara itu kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Rejanglebong, Muhammad Zilzal, mengatakan pihaknya tidak dapat berbuat banyak karena jalan yang rusak tersebut merupakan milik provinsi dan beberapa ruas lainnya masih tercatat sebagai jalan negara.

"Saya pernah diminta oleh bupati untuk memperbaiki jalan atau jembatan yang rusak itu, namun kami tidak berani melaksanakannya. Saya jelaskan kepada pak bupati kalau jalan yang rusak itu bukan wewenang pemerintah kabupaten, melainkan Pemprov Bengkulu, karena statusnya jalan provinsi dan jalan negara. Jika kita paksakan memperbaikinya, kami khawatir nantinya akan menyalahi ketentuan dan menjadi temuan pihak BPK," urainya.

Kendati demikian, pihaknya tetap melakukan perbaikan berupa pemeliharaan ringan yang sifatnya membantu masyarakat terutama di titik-titik yang sudah mengalami kerusakan cukup parah.

Pihaknya juga sudah membuat laporan ke Dinas PU Pemprov Bengkulu, terkait adanya kerusakan sejumlah ruas jalan provinsi dan jalan negara di Kabupaten Rejanglebong. Termasuk jembatan beton di jalan lingkar (ring road) Kecamatan Selupu Rejang, yang saat ini tulangan besi jembatannya mulai terlihat dan membahayakan bagi para penggunanya. "Jika tidak segera diperbaiki, kami khawatir segera roboh," demikian Muhammad Zilzal. ***3***

Pewarta: Oleh Nur Muhammad

Editor : Helti Marini S


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014