Pegadaian Curup targetkan penjualan emas 2,5 kg

Rejanglebong (Antara) - PT Pegadaian Cabang Curup, Kabupaten Rejanglebong, Bengkulu, pada tahun 2014 menargetkan penjualan emas batangan sebesar 2,5 kilogram (kg) senilai sekitar Rp895 juta.

"Target penjualan emas batangan 2014 sebesar Rp895 juta atau berkisar 2,5 kg, target ini sama dengan tahun 2013 yang pencapaiannya sekitar 1,5 kg," kata Kepala Cabang PT Pegadaian Curup, Masnerol di Rejanglebong, Senin.

Ia meyakini target penjualan emas batangan tersebut bisa tercapai mengingat tingkat pertumbuhan jumlah nasabah PT Pegadaian Curup yang membawahi Kabupaten Rejanglebong, Kepahiang dan Lebong, saat ini cukup tinggi yaitu mencapai 20--25 persen.

Produk penjualan emas batangan Pegadaian tersebut, kata dia, diberi nama Mulia atau Murabahah Logam Mulia untuk Investasi Abadi. Pada produk itu, konsumen dapat membeli emas batangan secara tunai, dan agunan dengan jangka waktu fleksibel.

Sedangkan keuntungan produk diantaranya nilai inflasinya sangat kecil, perhiasan yang dijual dijamin keasliannya serta memiliki sertifikat dari PT Aneka Tambang (Antam) dengan angsuran disesuaikan harga pasar saat dilaksanakan akad kredit.

Untuk mendapatkan produk itu nasabah harus membayar uang muka 25--40 persen dari harga jual, dengan jangka kredit enam bulan hingga tiga tahun. Pelaksanaan akad kredit dilangsungkan berdasarkan persetujuan yang dibuat kedua belah pihak, disertai keuntungan maupun biaya-biaya yang disepakati.

Sementara itu target omzet PT Pegadaian Cabang Curup pada tahun 2014, tambah dia, sebesar Rp45,7 miliar, dan hingga akhir April 2014 terealisasi Rp12 miliar lebih.

Target itu terdiri dari beberapa produk antara lain dari kredit cepat aman atau KCA dengan target sebesar Rp40 miliar, kemudian kredit angsuran sistem fidusia (Kreasi) sebesar Rp4,5 miliar, Kredit angsuran sistem gadai (Krasida) yang ditargetkan sebesar Rp1 miliar serta penjualan emas batangan atau murabahah logam mulia untuk investasi abadi (Mulia) sebesar Rp895 juta atau berkisar 2,5 kg.

Bagi kalangan masyarakat yang membutuhkan modal usaha atau pinjaman yang cepat dengan bunga ringan sehingga tidak terjerat rentenir atau "pengijon", kata dia, dapat mendatangi kantor Pegadaian Curup yang berada di Kabupaten Rejanglebong, Kabupaten Kepahiang dan Lebong dengan membawa barang agunan dan identitas diri yang masih berlaku sebagai jaminan.

"Untuk Kabupaten Rejanglebong selain di kantor cabang juga telah dibuka unit Pengadaian di Pasar Atas Curup dan dikawasan Simpang Empat Kelurahan Air Putih, Kecamatan Curup Selatan. Sedangkan untuk masyarakat Kabupaten Kepahiang dan Lebong juga bisa mendatang unit PT Pegadaian Curup yang telah dibuka di daerah masing-masing," katanya.***2***