Selain merendam ratusan rumah di hampir seluruh wilayah kecamatan di Kabupaten Seluma banjir  juga menyebabkan akses Jalan Lintas Barat (Jalinbar) di beberapa titik terputus. 

Akses jalan lintas di Desa Jenggalu dan Desa Cahaya Negeri Kecamatan Sukaraja tergenang air sepanjang satu kilo meter, sehingga menyebabkan macet sepanjang dua kilo meter. 

Selain itu, banjir juga merendam akses jalan lintas di Desa Padang Pelasan dan Desa Air Periukan Kecamatan Air Periukan mengakibatkan akses jalan di kecamatan ini juga terputus. 

Sementara itu, longsor menghilangkan setengah badan jalan di jalan lintas barat di Desa Sendawar Kecamatan Semidang Alas sehingga mengakibatkan akses jalan di daerah itu terganggu karena hanya dapat dilintasi satu kendaraan roda empat.
 
Banjir merendam ratusan rumah di Seluma. (Foto Antarabengkulu.com)


Dandim 0425 Seluma, Letkol Inf Syafrinaldi mengatakan banjir juga terjadi di Kecamatan Seluma Selatan, Kecamatan Talo Kecil dan Semidang Alas Maras.

"Banjir dan tanah longsor di Desa Sendawar mengakibatkan tiang listrik roboh dan akibatnya terjadi pemadaman di sejumlah wilayah," katanya.

Lebih lanjut Dandim mengatakan pihaknya juga sudah mengerahkan Babinsa untuk melakukan pendataan dampak bencana dan melakukan langkah-langkah untuk membantu evakuasi warga korban banjir.

"Sejumlah Babinsa bekerjasama dengan Bhabinkamtibmas sudah sejak tadi malam berada di lokasi untuk memantau langsung dan melakukan pendataan," kata Dandim. 

Sementara Bupati Seluma, Erwin Octavian telah menginstruksikan kepada seluruh kepala dinas untuk terjun langsung ke lokasi banjir untuk memastikan kebutuhan mendesak warga terpenuhi.

"Seluruh dinas sudah diinstruksikan untuk turun ke lokasi banjir," kata Erwin.

Pewarta: Sepriandi

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022