Rejanglebong (Antara) - Perkembangan harga jual cabai merah dan cabai rawit di Kabupaten Rejanglebong, Bengkulu, menjelang datangnya bulan puasa Ramadhan 1435 Hijriyah kali ini berada dikisaran harga terendah.

"Sejak beberapa tahun saya berkebun cabai baru sekarang ini harga cabai merah benar-benar terpuruk, saat ini ditingkatan petani harganya hanya Rp3.000 sampai Rp4.000 perkilogram, sedangkan cabai hijau hanya berkisar Rp1.500 perkilogramnya," kata Slamet salah seorang petani cabai di kawasan Desa Sumber Urip, Kecamatan Selupu Rejang, Selasa.

Rendahnya harga jual cabai merah dan cabai rawit di daerah tersebut kata dia, membuat petani terpukul karena pendapatan mereka jauh menurun dibandingkan beberapa bulan lalu yang masih bertahan dikisaran Rp7.500 per kg.

Sejauh ini dirinya belum mengetahui apa penyebab anjloknya pasaran cabai di daerah itu, mengingat para petani cabai saat ini juga sedang mengalami permasalahan dengan banyaknya serangan hama penyakit terutama daun keriting, busuk batang dan layu sehingga produksi cabai tidak normal.

Untuk menghindari kerugian akibat adanya serangan hama penyakit beberapa petani cabai di daerah itu kata dia, memilih memanen cabainya secara dini, karena takut akan bertambah rugi jika buah tanamannya busuk atau layu sehingga dijual masih mentah atau cabai hijau untuk sayur dengan walau harga jualnya hanya berkisar Rp1.500 - Rp2.000 per kg.

Hal yang sama juga diutarakan Acay (34) warga Desa Sumber Bening, Kecamatan Selupu Rejang, anjloknya harga jual cabai dan adanya serangan hampa penyakit membuat petani rugi dan terancam tidak bisa menanam tanaman yang sama untuk kedepannya, karena modal usahanya sudah habis.

Sementara itu selain adanya penurunan harga jual cabai merah kata Acay, juga terjadi pada tanaman cabai rawit yang saat ini ditingkatan petani harganya berkisar Rp7.000 per kg, pada hal sebelumnya harga cabai rawit tidak pernah di bawah Rp10.000 per kg.

Kendati harga cabai merah dan cabai rawit di daerah ini masih rendah namun kata dia, untuk tanaman jenis sayuran lainya masih stabil dan cenderung naik. Untuk harga sawi bola saat ini di petani dihargai Rp 2.000 per kg, sawi pahit Rp2.500 per kg, tomat Rp2.000 per kga dan tertinggi kol kembang Rp10.000 dan daun bawang mencapai Rp7.000 per kg.***2***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014