Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) dalam membentuk satgas pengawasan terhadap BBM bersubsidi di wilayah itu.
 
Pengawasan yang akan dilakukan nantinya berfungsi untuk memastikan pengguna BBM bersubsidi tepat sasaran serta mengatasi terjadinya lonjakan dan penyelewengan pendistribusian BBM bersubsidi.
 
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan di Palembang, Kamis, mengatakan dengan dibentuknya satgas ini tentunya sejalan dengan tujuan Pertamina agar BBM bersubsidi dapat tepat sasaran serta dapat meminimalisir tindak penyelewengan BBM bersubsidi.
 
"Dengan adanya sinergi dalam pengawasan BBM bersubsidi ini, Pertamina juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk turut serta dalam pengawasan dan bijak menggunakan BBM sesuai peruntukan," ujar Nikho.
 
Satgas pengawasan ini beranggotakan lintas instansi pemerintahan, terdiri atas Pemkab OKU, Polri, TNI, Pol PP, Dinas Perhubungan, serta Himpunan Mahasiswa.
 
Pertamina mencatat, rata-rata konsumsi harian BBM bersubsidi jenis Bio Solar, pada bulan Agustus 2022 untuk wilayah OKU sekitar 85 kiloliter (kl) per hari dan pertalite mencapai 146 kl per hari.
 
Pertamina mengimbau masyarakat untuk selalu membeli BBM di lembaga penyalur resmi, seperti SPBU dan Pertashop. Selain itu, Pertamina juga terus mendorong masyarakat untuk mendaftarkan kendaraannya melalui Program Subsidi tepat yang saat ini dikhususkan bagi kendaraan roda empat (mobil), agar BBM subsidi dapat benar-benar tersalurkan kepada masyarakat yang berhak.
 
Masyarakat dapat mendaftar melalui online di website subsiditepat.mypertamina.id  maupun aplikasi MyPertamina. Selain itu, bagi masyarakat yang tidak memiliki handphone, dapat datang ke lokasi pendaftaran di SPBU Pertamina.

Pewarta: Dolly Rosana

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2022