Rejanglebong (Antara) - Bupati Kabupaten Rejanglebong Bengkulu, Suherman meminta petugas medis di daerah itu agar tetap memberikan pelayanan kesehatan pada saat liburan lebaran.

"Pelayanan kesehatan tidak boleh libur walaupun sebagian PNS lainnya libur lebaran, petugas medis yang ada di Puskesmas dan rumah sakit harus tetap melayani warga yang akan berobat," kata Bupati Suherman di Rejanglebong, Kamis.

Pelayanan kesehatan pada saat libur lebaran Idul Fitri 1435 Hijriyah di daerah tersebut kata dia, harus tetap dijalankan petugas medis dilapangan mengingat pada saat itu akan banyak pasien yang membutuhkan layanan kesehatan baik dari warga setempat maupun kalangan pemudik yang melintasi daerah itu.

Untuk itu dia memberikan penekanan kepada pihak dinas kesehatan di daerah ini agar tetap membuka pelayanan kesehatan selama libur lebaran khususnya di jalur yang dilalui pemudik selain layanan kesehatan di Pospam lebaran.

Selain mengoptimalkan pelayanan kesehatan saat libur lebaran petugas kesehatan ini juga diminta agar memberikan pelayanan secara adil kepada seluruh masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan dengan tidak mempersulit mereka yang akan berobat dengan alasan tidak ada KTP khususnya kalangan masyarakat tidak mampu. Petugas harus mengedepankan pelayanan terlebih dahulu, setelah itu baru melengkapi administrasi pelayanan.

Sementara itu menurut Kepala Dinas Kesehatan Rejanglebong Ahmad juli, pihaknya saat ini sudah mengintruksikan kepada 21 Puskesmas yang tersebar dalam 15 kecamatan di daerah itu agar tetap membuka pelayanan kesehatan kendati hari libur lebaran dengan menerapkan sistem piket.

Selain itu untuk Puskesmas yang berada di jalur mudik lebaran terutama di sepanjang jalan lintas Curup-Lubuklinggau, dan jalur lintas Curup-Kabupaten Lebong diwajibkan membuka pelayanan selama 24 jam guna mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalulintas maupun warga yang membutuhkan pelayanan kesehatan.***3*** 

Pewarta: Oleh Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014