Bupati janjikan bantuan permodalan BUMD Rena Skalawi

Rejanglebong (Antara) - Bupati Rejanglebong, Bengkulu, Suherman menjanjikan kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Rena Skalawi bantuan modal usaha sebesar Rp1 miliar.

"Sudah saya masukkan dalam draft R-APBD Kabupaten Rejanglebong tahun 2015, berupa bantuan pengembangan usaha BUMD Rena Skalawi dengan besaran Rp1 miliar, kita berharap semoga usulan ini nantinya dapat persetujuan dewan sehingga bisa digunakan untuk modal pengembangan usaha di berbagai bidang," kata Bupati Suherman usai melantik Okta Firdawan sebagai Direktur BUMD Rena Skalawi periode 2014-2019 bertempat di Pemkab Rejanglebong, Selasa.

Beberapa bidang usaha dapat dikembangkan BUMD Rena Skalawi di daerah tersebut kata dia, diantaranya adalah bidang perekonomian terutama sektor pertanian baik sayuran, kopi, gula aren, minyak nilam dan jahe serta beberapa jenis tanaman lainnya.

Untuk jenis tanaman sayuran daerah itu dikenal sebagai pemasok kebutuhan bagi kalangan masyarakat Kota Bengkulu serta daerah lainnya seperti Sumsel hingga ke kota-kota di Jawa.

Selama ini pemasaran aneka sayuran itu masih terpaku pada toke sayuran saja, jika BUMD Rena Skalawi bisa menjadi agen sayuran guna dipasok ke daerah tujuan dia berkeyakinan usaha ini akan maju serta bisa membantu petani dalam menyetabilkan harga jual.

Selain itu untuk produksi buah kopi dan penampungan karet yang dihasilkan petani di sejumlah kecamatan di kawasan Lembak menurut dia, juga bisa dijadikan usaha lainnya yang cukup menjanjikan, dengan memanfaatkan teknologi modern dalam pengolahannya serta menjalin jaringan untuk pemasaran ke luar daerah.

Untuk itu dia meminta direktur BUMD Rena Skalawi ini ke depannya mampu mencari terobosan usaha sehingga bisa menghidupkan lembaga tersebut dan membantu masyarakat setempat baik dalam pemasaran maupun penciptaan lapangan pekerjaan.

Sementara itu direktur BUMD Rena Skalawi yang baru dilantik Okta Firdawan menyebutkan sejumlah rencana usaha telah disusunnya antara lain usaha percetakan, pengolahan bubuk kopi, peternakan dan perikanan serta bidang usaha lainnya.

"Sudah ada beberapa program yang akan kita laksanakan ke depannya, untuk sementara ini saya masih fokus membenahi struktur dan SDM yang ada di BUMD Rena Skalawi," ujarnya.***2***