Rejanglebong (Antara) - Realisasi pembayaran dana program simpanan keluarga sejahtera (PSKS) hingga hari ketiga mencapai 18,43 persen atau mencapai Rp1,433 miliar dari total bantuan Rp7,782 miliar.

"Hingga Selasa sore tanggal 25 November 2014 jumlah rumah tangga sasaran (RTS) yang sudah mengambil dana PSKS sebanyak 3.586 dengan nilai transaksi mencapai Rp1,433 miliar dari total bantuan sebesar Rp7,782 miliar atau berkisar 18,43 persen," kata kepala Kantor Pos Curup, Fendi Anjasmara di Rejanglebong, Selasa.

Realisasi pembayaran dana konvensasi kenaikan BBM yang diterima daerah tersebut kata dia, terhitung hingga hari ketiga masih dilakukan untuk lima kecamatan di dalam kota yakni Kecamatan Curup Tengah, Curup Timur, Curup Kota, Curup Utara dan Curup Selatan, yang pembayarannya dilaksanakan di kantor Pos induk Kota Curup.

Dana PSKS yang diterima daerah itu secara keseluruhan sebanyak 19.455 RTS yang tersebar dalam 15 kecamatan. Pembayaran dana PSKS ini sudah mulai dilaksanakan terhitung 22 November 2014 lalu, dimana pembayarannya dilaksanakan di Kantor Pos induk Curup dengan jumlah RTS sebanyak 4.679, serta empat Kantor Pos cabang dengan jumlah keseluruhan pembayaran untuk November dan Desember 2014 mencapai Rp7,782 miliar.

Untuk pembayaran 10 kecamatan lainnya yang berada diluar kota tambah dia,  diantaranya terhitung mulai 26 November untuk wilayah Kecamatan Bermani Ulu dan Bermani Ulu Raya yang akan dilayani petugas di Kantor Pos Karang Anyar dengan jumlah RTS sebanyak 2.414.

Kemudian untuk kecamatan lainnya akan mencairkan dana serupa untuk tujuh kecamatan di wilayah Lembak melalui Kantor Pos Belitar di Kecamatan Sindang Kelingi dengan jumlah penerima 1.966 RTS yang meliputi Kecamatan Sindang Kelingi dan Binduriang, kemudian beberapa kecamatan lainnya akan dilayani di Kantor Pos Padang Ulak Tanding yang meliputi Kecamatan Padang Ulak Tanding dan Kota Padang dengan jumlah penerima sebanyak 5.689 RTS.

Serta sebagian lagi dilayani di Kantor Pos Samberejo yang berasal dari kecamatan Sindang Dataran, Sindang Beliti Ilir dan Sindang Beliti Ulu dengan jumlah penerima sebanyak 4.709 RTS.

Untuk pengambilan dana kompensasi kenaikan BBM itu sendiri kata dia, kalangan penerima harus mememiliki kartu perlindungan sosial (KPS) dan tercantum pada data pembayaran PSKS, kemudian membawa identitas diri yang masih berlaku berupa KTP, KK atau SIM.

Program bantuan dana PSKS itu sendiri kata dia, diberikan pemerintah pusat dalam bentuk simpanan giropos, untuk itu diminta agar tidak langsung diambil habis karena nantinya akan diakumulasi dengan dana bantuan lainnya seperti bantuan dana PKH atau program keluarga harapan.

"Dana ini hendaknya disimpan terlebih dahulu atau diambil sebagian saja, sisanya ditabung di Kantor Pos sehingga nantinya bisa digunakan untuk keperluan lainnya seperti untuk pendidikan maupun keperluan lain yang dianggap mendesak," katanya. ***2***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2014