Pengamat kebijakan publik sekaligus akademisi Universitas Bengkulu Dr Hardiansyah mengingatkan perbaikan jalan jalur mudik jangan sampai mengganggu aktivitas arus mudik dan balik Lebaran 2023.
 
"Tahun ini diprediksi animo mudik besar, karena sudah tidak ada pembatasan ketat, sudah longgar, semua sudah dianggap normal, persoalannya dua, infrastruktur jalan dan penyediaan bahan bakar minyak saat ini," kata Hardiansyah, di Bengkulu, Senin.
 
Upaya memperbaiki jalur mudik Lebaran, biasanya dilakukan sejak sebelum Ramadhan hingga mendekati Lebaran. Menurut dia, rencana kerja penuntasan perbaikan pastinya memang sudah dijadwalkan rentang waktunya.
 
Namun ada beberapa hal yang tidak bisa dihindari, seperti permasalahan cuaca yang menghambat pembangunan, sehingga penyelesaian perbaikan menjadi tertunda.
 
Akibatnya, upaya merampungkan perbaikan jadi tertunda dari jadwal yang semula sebelum arus mudik, akibatnya saat arus mudik maupun balik berlangsung bahkan masih ada jalur yang belum terselesaikan.
 
Untuk jalur yang belum bisa dirampungkan sebelum arus mudik berlangsung, menurut dia, perlu ada solusi segera. Misalnya, perbaikan tambal sulam jalan yang sudah sampai proses pengerukan bisa ditutup dulu sementara dengan material pembangunan, sehingga jalan yang berlubang tidak membahayakan pengendara.
 
Selain itu, juga perlu adanya ketersediaan bahan bakar minyak di sepanjang jalur mudik.

Dia mengatakan upaya memastikan aplikasi pembelian BBM bersubsidi dapat digunakan dengan baik selama mudik dan balik serta penjualan BBM bersubsidi tepat sasaran akan membantu kelancaran proses mudik masyarakat.
 
Beberapa daerah seperti di Sumatera, juga perlu penanganan soal kendaraan besar, pengangkut komoditas sawit dan batu bara.

Menurut dia, hal itu juga perlu pengaturan agar konvoi kendaraan pengangkut komoditas tersebut tidak menjadi penyebab kemacetan selama mudik.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pengamat: Perbaikan jalur jangan sampai mengganggu arus mudik

Pewarta: Boyke Ledy Watra

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023