Pembalap Nick Cassidy berhasil membawa tim Envision Racing untuk pulang sebagai tim terbaik Formula E musim kesembilan pada balapan pamungkas di London, Inggris, Minggu (30/7) waktu setempat.

Hal tersebut menyusul Cassidy yang sukses mengamankan performa solid dengan meraih posisi pole, lap tercepat, dan kemenangan di balapan ke-16 Formula E musim ini.

"Emosi saya terasa campur aduk, tapi pada akhirnya saya sangat senang karena saya berhasil tampil baik," kata Cassidy, dikutip dari keterangan resmi Formula E, Senin.

Baca juga: Max Verstappen sabet gelar juara Formula 1 GP Austria

Lebih lanjut, pebalap asal Selandia Baru itu mengaku bangga dengan pencapaiannya dan tim sepanjang musim ini. Menurutnya, tim telah berjuang keras dalam membantunya melaju mencapai kemenangan pada kejuaraan balap mobil listrik tersebut.

"Tim ini benar-benar luar biasa. Mereka sekelompok orang yang hebat dan mereka bekerja sangat keras. Tentu saja setiap tim melakukannya, tapi orang-orang ini sangat ketat dalam banyak persaingan, dan saya pikir itu menunjukkan betapa kuatnya mereka di kejuaraan ini, dan akhirnya menyelesaikannya untuk mereka, saya sangat sangat bahagia," ujar dia.

"Kami membutuhkan waktu sembilan tahun dan ini adalah perasaan yang luar biasa. Ini merupakan musim yang luar biasa, semuanya sangat sengit. Tim telah melakukan pekerjaan luar biasa," imbuh Managing Director dan CTO Envision Racing Sylvain Filippi.

Baca juga: Tim balap dunia ungkap tantangan Formula E di Jakarta

Adapun Cassidy finis di depan Mitch Evans (Jaguar TCS Racing) dan juara dunia Jake Dennis (Avalanche Andretti). Kemenangan Cassidy ini pun membuatnya menjadi runner-up di klasemen kejuaraan dunia untuk pembalap musim ini.

"Nick melakukan pekerjaannya dengan baik dan timnya juga melakukan pekerjaan sama baiknya," kata Evans.

"Saya harus berterima kasih kepada orang-orang ini, semuanya (tim). Mereka telah melakukan begitu banyak kerja keras tahun ini dan tahun lalu. Ini adalah upaya tim yang luar biasa dan kami mencetak begitu banyak kemenangan, begitu banyak pole position dan begitu banyak podium," tambah Dennis.

Kejuaraan Dunia Formula E akan kembali di Musim 10 dengan E-Prix Mexico City 2024 pada 13 Januari, kemudian diikuti dengan E-Prix Tokyo perdana di 30 Maret.


Update Berita Antara Bengkulu Lainnya di Google News

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023