SMA Pradita Dirgantara Solo di Boyolali (SMA PD) turut berpartisipasi dalam pemecahan rekor dunia atau disebut Guinness World of Records (GWR) Angklung 2023 yang digelar di Gelora Bung Karno (GBK), pada Sabtu (5/8).
Rekor pergelaran angklung yang dicatat oleh Guinness World Records (GWR) ini, diikuti oleh 15.110 peserta dari seluruh penjuru Nusantara, kata Kepala Humas SMA Pradita Dirgantara, Nanang Sari Atmanto, di Boyolali, Minggu.
Baca juga: Presiden dan Wapres hadiri pergelaran angklung terbesar di dunia
Nanang menyampaikan pemecahan rekor dunia tersebut diinisiasi oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) yang merupakan perhimpunan istri-istri anggota kabinet Indonesia Maju dan merupakan salah satu upaya dalam mendukung pelestarian budaya bangsa.
"Angklung juga telah mendapatkan pengakuan dunia sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia dari UNESCO sejak November 2010, " kata Nanang.
Bahkan, Ny. Nanny Hadi Tjahjanto selaku founder SMA PD yang juga turut hadir pada kesempatan tersebut turut bangga dan memberikan semangat kepada 80 siswa SMA Pradita Dirgantara yang turut hadir di GBK.
Nanny Hadi Tjahjanto menyampaikan keikutsertaan SMA Pradita Dirgantara merupakan wujud cinta siswa-siswi Pradita terhadap budaya Indonesia. Terbukti, tidak hanya di Jawa Barat, angklung ini dicintai oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Baca juga: Angklung Indonesia meriahkan Festival Asian Women's Day di Sudan
Bersama ribuan peserta lainnya, siswa SMA PD turut menyanyikan lagu nasional Berkibarlah Benderaku ciptaan Ibu Sud dan lagu Wind of Change yang dipopulerkan grup musik legendaris Scorpions. Pada kesempatan tersebut seluruh peserta dipandu oleh Saung Angklung Udjo.
Pada kesempatan ini, hadir Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin didampingi oleh Ibu Negara Hj. Iriana Joko Widodo dan Pendamping Wakil Presiden Ibu Hj. Wury Estu Ma’ruf Amin.
Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin juga turut memainkan alat musik yang berasal dari Jawa Barat ini. Terdapat juga anggota OASE KIM, para pegawai negeri sipil dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) sejumlah kementerian atau lembaga, TNI-Polri, organisasi wanita, sekolah kedinasan, pelajar, dan lain-lain.
Pada penghujung acara, delegasi SMA Pradita Dirgantara turut foto bersama menunjukkan sertifikat GWR 2023 dengan penilai resmi UNESCO Sonia Usirogochi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian didampingi, Nanny Hadi Tjahjanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Rekor pergelaran angklung yang dicatat oleh Guinness World Records (GWR) ini, diikuti oleh 15.110 peserta dari seluruh penjuru Nusantara, kata Kepala Humas SMA Pradita Dirgantara, Nanang Sari Atmanto, di Boyolali, Minggu.
Baca juga: Presiden dan Wapres hadiri pergelaran angklung terbesar di dunia
Nanang menyampaikan pemecahan rekor dunia tersebut diinisiasi oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) yang merupakan perhimpunan istri-istri anggota kabinet Indonesia Maju dan merupakan salah satu upaya dalam mendukung pelestarian budaya bangsa.
"Angklung juga telah mendapatkan pengakuan dunia sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia dari UNESCO sejak November 2010, " kata Nanang.
Bahkan, Ny. Nanny Hadi Tjahjanto selaku founder SMA PD yang juga turut hadir pada kesempatan tersebut turut bangga dan memberikan semangat kepada 80 siswa SMA Pradita Dirgantara yang turut hadir di GBK.
Nanny Hadi Tjahjanto menyampaikan keikutsertaan SMA Pradita Dirgantara merupakan wujud cinta siswa-siswi Pradita terhadap budaya Indonesia. Terbukti, tidak hanya di Jawa Barat, angklung ini dicintai oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Baca juga: Angklung Indonesia meriahkan Festival Asian Women's Day di Sudan
Bersama ribuan peserta lainnya, siswa SMA PD turut menyanyikan lagu nasional Berkibarlah Benderaku ciptaan Ibu Sud dan lagu Wind of Change yang dipopulerkan grup musik legendaris Scorpions. Pada kesempatan tersebut seluruh peserta dipandu oleh Saung Angklung Udjo.
Pada kesempatan ini, hadir Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin didampingi oleh Ibu Negara Hj. Iriana Joko Widodo dan Pendamping Wakil Presiden Ibu Hj. Wury Estu Ma’ruf Amin.
Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin juga turut memainkan alat musik yang berasal dari Jawa Barat ini. Terdapat juga anggota OASE KIM, para pegawai negeri sipil dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) sejumlah kementerian atau lembaga, TNI-Polri, organisasi wanita, sekolah kedinasan, pelajar, dan lain-lain.
Pada penghujung acara, delegasi SMA Pradita Dirgantara turut foto bersama menunjukkan sertifikat GWR 2023 dengan penilai resmi UNESCO Sonia Usirogochi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian didampingi, Nanny Hadi Tjahjanto.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023