Solo (ANTARA Bengkulu) -  Pemerintah Kota Surkarta bekerja sama dengan Institut Seni Indonesia (ISI) mengadakan event "24 Jam Solo Menari" sebagai rangkaian memperingati Hari Tari Dunia 2012 yang akan digelar mulai Minggu (29/4).

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surakarta, Widi Srihanto, di Solo, Rabu, mengatakan  event 24 jam Solo menari tersebut diselenggarakan setiap tahun dengan tujuan untuk menggali dan mengembangkan seni budaya  di Kota Solo.

"24 Jam Solo Menari  di kota ini yang keenam, selain memperingati Tari se-Dunia 2012 juga menggali dan mengembangkan seni budaya.  Diharapkan Solo menjadi kota kesenian  rakyat sebagai panggung kesenian Dunia," katanya.

Ia menjelaskan, event tersebut selain diikuti puluhan sanggar tari Kota Solo, juga dari luar daerah seperti Bandung, Madura, Yogyakarta, Pulau Kalimantan, dan  negara tetangga Singapura.

Menurut dia, "Solo Menari" rencananya akan diikuti oleh Wali Kota Surakarta Joko Widodo, Wakil Wali Kota FX. Hadi Rudyatmo, Pangdam IV Diponerogo,  Kapolda Jawa Tengah, dan jajaran pejabat TNI dan Polri di provinsi setempat.

"24 Jam Menari kebetulan bersamaan acara 'Car Free Day' di sepanjang Jalan Slamet Riyadi dan Kampus ISI Solo," katanya.

Ketua Panitia 24 Jam Solo Menari, Dwi Wahyudiarto, menjelaskan event 24 Jam Solo Menari yang keenam ini, mengambil tema "Meretas Batas Dalam Nuansa warna".  Tema ini diambil karena peserta dari berbagai usia, dan seni tarian dari berbagai daerah atau jenis warna.

Menurut dia, kegiatan tersebut disambut antusias dari sanggar seni berbagai daerah yang akan ikut memeriahkan 24 Jam  Solo Menari. Peserta melibatkan sekitar 2.500 penari dari 84 sanggar tari baik dari Kota Solo maupun daerah lain.

Bahkan, ada sekitar 15 kelompok sanggar tari dari berbaragai daerah ingin mendaftarkan event tersebut, tetapi karena banyaknya peserta oleh panitia terpaksa menolaknya.

Menurut dia, event tersebut sangat menarik karena akan diikuti sekitar 50 becak dengan penarinya. Mereka akan menampilkan kebolehannya di atas becak berjalan dari depan rumah Dinas Wali Kota Loji Grandrung menuju Kantor Balai Kota Surakarta.

Sementara 24 Jam  Solo Menari di Kampus ISI, akan dimulai Minggu (29/4) pada pukul 06.00 WIB hingga Senin (30/4) pukul 06.00 WIB. Kegiatan di ISI ini akan diikuti sebanyak 48 kelompok tari dari berbagai daerah dan juga penari asal Singapura. (U.B018/M028)

Pewarta:

Editor : AWI-SEO&Digital Ads


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012