Mukomuko (Antara) - Ratusan siswa SMA Negeri 2 Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, yang mengikuti acara sosialisasi bahaya narkoba ikrarkan diri untuk melawan barang haram tersebut beredar di daerahnya.

Dari pantauan di SMA Negeri 2 Kabupaten Mukomuko, Selasa, ratusan siswa tersebut mengikrarkan diri dipandu pemateri sosialisasi bahaya narkoba yang digelar oleh Badan Narkotika Kabupaten Mukomuko.

"Narkoba 'no' prestasi 'yes'," kata salah satu pemateri sosialisasi bahaya narkoba dari Badan Narkotika Kabupaten Mukomuko Hendra Cipta, sambil diikuti oleh ratusan di sekolah itu.

Hendra yang juga tokoh masyarakat Kabupaten Mukomuko mengatakan narkoba merupakan musuh bersama bangsa ini. Jangan biarkan narkoba merusak masa depan.

"Jangan biarkan narkoba masuk ke dalam keluarga, kerabat, dan teman kita," ujarnya.

Selain itu, ia minta, setiap siswa memiliki kepedulian sosial lingkungan dan mencegah bila melihat ada orang lain yang sudah terjerumus sebagai pecandu narkoba.

Kepala SMA Negeri 2 Mukomuko Erlinda mengatakan pihaknya rutin setiap upacara bendera dan kuliah tujuh menit di masjid agar menghindari narkoba.

Termasuk, katanya, saat guru masuk kelas sekali-kali disampaikan kepada siswa untuk tidak mengkonsumsi narkoba.

Lebih lanjutnya, ia merasa senang ada pihak yang membantu sekolah untuk memberikan sosialisasi tentang bahaya narkoba. Karena selama ini sekolah terbatas untuk menyampaikan pengetahuan tentang narkoba.***2***

Pewarta: Oleh Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015