Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu mendapatkan penambahan 400 dosis vaksin pencegah rabies untuk hewan, seperti anjing, kucing, dan monyet peliharaan warga dari pemerintah provinsi setempat.


"Ada penambahan lagi, cuma dapat 400 dosis, kini vaksin tambahan tersebut tersisa 100 dosis lagi," kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Diana Nurwahyuni di Mukomuko, Sabtu.

 
Pemerintah Kabupaten Mukomuko sebelumnya mendapat alokasi vaksin mencegah rabies 500 dosis, sedangkan kegiatan pemberian vaksin pada hewan telah selesai.
 
Ia mengatakan penambahan vaksin mencegah rabies 400 dosis tersebut untuk Puskeswan Kota Mukomuko 100 dosis, Puskeswan Desa Lubuk Gedang 50 dosis, dan Puskeswan Desa Pulai Payung, Kecamatan Ipuh 50 dosis.
 
Dia menjelaskan daerah ini masih membutuhkan lebih banyak vaksin mencegah rabies untuk mencegah hewan peliharaan warga setempat terserang penyakit rabies.
 
Ia mengatakan idealnya vaksinasi untuk mencegah penyakit rabies 70 persen dari jumlah populasi hewan peliharaan warga.
 
Ia menyebutkan data populasi hewan penular rabies akhir 2022 tercatat 10.000 ekor, sedangkan tahun ini jumlah hewan tersebut bertambah lagi.
 
Ia mengatakan cara satu-satunya untuk mencegah penyakit rabies dengan vaksinisasi.
 
"Kalau idealnya 70 persen dari populasi hewan sebanyak 10.000 ekor berarti 7.000 dosis yang kita butuhkan, kalau sekarang kurang dari 10 persen," ucapnya.
 
Instansi itu mengusulkan bantuan vaksin kepada pemerintah provisi dan pemerintah daerah setempat.
 
"Di APBD 2024 kami mengusulkan rencananya sedikit cuma 2.000 dosis mudah-mudahan bisa diakomodir," ujarnya.
 
Terkait dengan pelayanan terhadap hewan yang diduga rabies menggigit manusia, ia meminta kepada warga menghubungi puskeswan melalui nomor siaga puskeswan.

Pewarta: Ferri Aryanto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023