Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto menyatakan saat ini diperkirakan ada 14 orang pendulang yang terjebak di sekitar penambangan emas di Kali I, Dekai, ibu kota Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Sebelumnya ada laporan sejumlah pendulang hingga kini masih terjebak di sekitar Kali I dan nasibnya belum dapat dipastikan.
"Saat ini tim gabungan sedang dipersiapkan untuk melakukan evakuasi, mengingat di kawasan itu masih terdapat kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menembaki anggota yang melakukan evakuasi," kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru saat dihubungi Antara di Jayapura, Kamis.
Heru mengaku para pendulang yang terjebak itu kebanyakan berasal dari lokasi yang jaraknya relatif jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan awal yang dilakukan KKB pada Senin (16/10). yang menewaskan tujuh orang.
Lokasi pendulangan itu dapat ditempuh sekitar dua jam perjalanan yang disertai dengan berjalan kaki.
"Saat ini berbagai persiapan sedang dilakukan oleh tim gabungan agar evakuasi dapat dilakukan dengan aman," katanya.
Ketika ditanya berapa banyak pendulang selamat yang berhasil dievakuasi, AKBP Heru mengaku saat ini sekitar 200 pendulang sudah dievakuasi dari lokasi pendulangan.
"Mereka banyak yang berlari untuk menyelamatkan diri dan tiba di pos aparat keamanan, sehingga dapat diselamatkan," kata Kapolres.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023
Sebelumnya ada laporan sejumlah pendulang hingga kini masih terjebak di sekitar Kali I dan nasibnya belum dapat dipastikan.
"Saat ini tim gabungan sedang dipersiapkan untuk melakukan evakuasi, mengingat di kawasan itu masih terdapat kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang menembaki anggota yang melakukan evakuasi," kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru saat dihubungi Antara di Jayapura, Kamis.
Heru mengaku para pendulang yang terjebak itu kebanyakan berasal dari lokasi yang jaraknya relatif jauh dari tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan awal yang dilakukan KKB pada Senin (16/10). yang menewaskan tujuh orang.
Lokasi pendulangan itu dapat ditempuh sekitar dua jam perjalanan yang disertai dengan berjalan kaki.
"Saat ini berbagai persiapan sedang dilakukan oleh tim gabungan agar evakuasi dapat dilakukan dengan aman," katanya.
Ketika ditanya berapa banyak pendulang selamat yang berhasil dievakuasi, AKBP Heru mengaku saat ini sekitar 200 pendulang sudah dievakuasi dari lokasi pendulangan.
"Mereka banyak yang berlari untuk menyelamatkan diri dan tiba di pos aparat keamanan, sehingga dapat diselamatkan," kata Kapolres.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023