Pelatih panjat tebing Indonesia Hendra Basir menilai atlet-atlet asuhannya masih memiliki peluang besar untuk mengamankan setidaknya dua tiket menuju Olimpiade 2024 Paris.

“Insyaallah masih bisa (berpeluang) meloloskan satu putra dan satu putri (di nomor speed). Untuk putra, bisa dari Veddriq (Leonardo), Kiromal (Katibin), atau Aspar (Jaelolo). Kalau untuk yang putri, potensinya ada di (Rajiah) Sallsabillah,” kata Hendra saat ditemui di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Peluang para atlet Merah Putih masih bisa didapatkan pada dua seri turnamen yang akan dipertandingkan tahun depan.

Adapun kedua seri tersebut adalah turnamen di Huangpu Riverside Shanghai, China, yang akan berlangsung pada 16-19 Mei 2024. Selanjutnya ada turnamen di Ludovika, Budapest, Hungaria pada 23 Juni 2024 yang sekaligus menandai berakhirnya masa kualifikasi untuk para atlet panjat tebing dunia menuju Paris.

“Jadi kualifikasi ketiga itu mempertandingkan dua seri kompetisi. Pertama di Shanghai, kedua di Budapest. Dan itu potensi lolosnya besar karena meloloskan lima atlet putra dan lima atlet putri untuk kategori speed,” kata Hendra.

“Peluangnya masih tergolong amat sangat besar untuk itu. Kami tinggal mengamankan posisi lima besar saja untuk tiap kompetisi,” ujarnya menambahkan.
 

Sejauh ini, Indonesia telah memastikan dua atlet panjat tebing yang akan bersaing di panggung olahraga terbesar di dunia tahun depan. Rahmad Adi Mulyono baru saja meraih tiket menuju Paris setelah memenangkan final nomor speed kategori putra di IFSC Asian Qualifier 2023.

Rahmad Adi mencatatkan waktu tercepat pada babak final 5,35 detik sementara rival satu negaranya Kiromal Katibin finis di posisi kedua meskipun dinyatakan jatuh (fall) dalam perebutan satu kuota ke Prancis.

Pencapaian Rahmad Adi pun mengikuti langkah atlet panjat tebing Indonesia sekaligus peraih medali emas Kejuaraan Dunia Panjat Tebing dan Asian Games 2022 Hangzhou Desak Made Rita Kusuma Dewi yang sebelumnya sudah memastikan tiket menuju Olimpiade 2024 Paris di nomor speed putri.

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023