PT Pegadaian Syariah Bengkulu sejak Januari hingga Oktober 2023 telah menyalurkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) berbasis syariah sebesar Rp6 miliar untuk 700 lebih pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
 
"Hingga saat ini total penyaluran KUR syariah di Pegadaian Syariah Bengkulu telah mencapai Rp6 miliar," kata Kepala Pegadaian Syariah Bengkulu Wilsa Firdaus di Kota Bengkulu, Senin.
 
Dengan penyaluran KUR tersebut, pihaknya menargetkan para pelaku UMKM di Bengkulu dapat melakukan peminjaman modal untuk mengembangkan usaha miliknya.
 
Selain itu, terang dia, pihaknya fokus untuk pembiayaan dan menyalurkan pinjaman kepada masyarakat luas dengan menggunakan konsep pembiayaan syariah dan simpan pinjam menggunakan emas.
 
"Jika di kantor lama target bisnis kita Rp50 miliar, mudah-mudahan di gedung baru ini bisa lebih tinggi dan menjangkau pasar yang lebih luas," ujar Wilsa.
 
Kemudian, masih masyarakat atau konsumen untuk memanfaatkan KUR yang belum terjangkau, sehingga pihaknya akan melakukan jemput bola agar pelaku UMKM dapat memanfaatkan program tersebut.
 
"Banyak pasar konsumen yang belum terjangkau, namun dengan adanya dukungan dan potensi sumberdaya manusia serta aksesibilitas memadai membuatnya optimis dapat mengembangkan pembiayaan syariahnya. Apalagi saat ini pihaknya turut dibebani dengan adanya tambahan penyaluran dana KUR dari pemerintah," katanya.
 
Sementara itu Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah berharap agar PT Pegadaian dapat mengoptimalkan penyaluran KUR khususnya untuk pelaku usaha seperti industri rumahan maupun di pedagang kantin sekolah yang cenderung mengalami kesulitan dalam mengakses permodalan.
 
"Masyarakat harus tahu produk yang ada di Pegadaian bahwa yang ditawarkan itu benar-benar tanpa agunan, cepat dan mudah diakses. Pegadaian juga harus melakukan literasi keuangan, agar masyarakat dapat terhindar dari jerat rentenir yang bunga pembiayaannya sangat tinggi," terang dia.
 
Rohidin juga berharap agar sinergitas Pegadaian dengan pemerintah daerah dalam membangun ekonomi syariah di Bengkulu dapat terwujud.
 
"Kehadiran Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Provinsi Bengkulu dalam mewujudkan iklim ekonomi syariah di daerah harus ada peran pegadaian. Jadi kami harap mulai hari ini pegadaian dapat melaksanakan literasi-literasi yang mencakup kegiatan pengembangan ekonomi syariah di Bengkulu,"katanya.

Pewarta: Anggi Mayasari

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2023