Rejanglebong (Antara) - Dinas perikanan dan peternakan (Disnakan) Kabupaten Rejanglebong Provinsi Bengkulu, Sabtu melakukan aksi penebaran 15.000 bibit ikan dari berbagai jenis di perairan umum di daerah itu.

Menurut keterangan Kadisnakan Rejanglebong, Amrul Eby program penebaran benih ikan atau restocking yang mereka laksanakan kali ini dilakukan pada tiga titik di daerah aliran sungai (Das) Musi dalam Kecamatan Curup Utara yang meliputi Desa Taba Renah dan Dusun Sawah.

"Bibit ikan dari berbagai jenis yang ditabur kali ini sebanyak 15.000 ekor, di mana tujuannya untuk menjaga populasi dan ketersedian ikan di perairan umum di Kabupaten Rejanglebong yang nantinya akan menjadi sumber gizi masyarakat," katanya.

Program penebaran benih ikan di perairan umum seperti sungai, danau maupun dam buatan, kata dia, sudah mereka lakukan sejak tiga tahun belakangan, di mana bibit ikan yang ditebar terdiri dari jenis ikan nila, ikan mas, patin, lele, dan lainnya.

Bibit ikan yang mereka tebar ini berasal dari Balai Benih Ikan (BBI) Pemkab Rejanglebong di Kelurahan Tempel Kecamatan Curup Selatan. BBI Tempel Rejo itu sendiri tercatat sebagai lokasi pembibitan kedua setelah BBI Kecamatan Padang Ulak Tanding.

Untuk menjaga kelestarian ekosistem perairan umum dia mengimbau kalangan masyarakat setempat khususnya yang berdiam di sekitar lokasi perairan agar menjaga benih ikan yang ditebar tersebut sampai besar dan tidak diambil sebelum cukup umur.

Selain itu masyarakat juga dilarang melakukan penangkapan ikan dengan menggunakan racun atau potasium, setrum listrik dan cara-cara lainnya yang dapat merusak kelangsungan ekosistem sungai.

Adanya penebaran benih ikan ini disambut baik oleh kalangan masyarakat di sekitar Sungai Musi salah satunya diutarakan Edi Azhar yang merupakan warga Desa Dusun Sawah. Dia berharap dengan restocking ini nantinya dapat meningkatkan populasi ikan di Sungai Musi yang belakangan mulai jarang dan sulit ditangkap. ***1***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015