Mukomuko, (Antara) - Hujan dengan intensitas ringan dan sedang membersihkan kabut asap yang menyelimuti Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Mukomuko Provinsi Bengkulu selama dua hari, 7--8 Juli 2015.
"Asap di RSUD Mukomuko beberapa hari ini, sekarang sudah bersih diguyur hujan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Ramdani, di Mukomuko, Jumat.
Kabut asap yang menyelimuti RSUD setempat berasal dari kebakaran lahan gambut seluas dua hektare dalam lahan milik RSUD, sejak Selasa (7/7) siang.
Ramdani mengatakan, hujan yang mengguyur daerah itu tidak merata. Namun hujan di Desa Agung Jaya di RSUD lebih besar dibandingkan Kelurahan Bandar Ratu dan Desa Ujung Padang.
"Di luar (Kelurahan Bandar Ratu dan Desa Ujung Padang, Red) hujannya ringan. Tetapi dekat RSUD sedang, sehingga asap di RSUD berangsur hilang," ujarnya lagi.
Pada Jumat pagi, daerah itu kembali diguyur hujan dengan intensitas sedang.
Kepala Tata Usaha RSUD Mukomuko, Riswandi Dani sebelumnya mengatakan, akibat kabut asap sebanyak enam orang pasien di RSUD itu dipindahkan dari gedung bangsal ke gedung mawar.
Pemindahan pasien ini, katanya, untuk menghindari dampak lain akibat kabut asap kebakaran lahan gambut yang menyelimuti gedung bangsal bedah.
"Kalau tidak dipindahkan dampak dari asap tersebut bisa menganggu pernapasan pasien," ujar dia pula.***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015
"Asap di RSUD Mukomuko beberapa hari ini, sekarang sudah bersih diguyur hujan," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Ramdani, di Mukomuko, Jumat.
Kabut asap yang menyelimuti RSUD setempat berasal dari kebakaran lahan gambut seluas dua hektare dalam lahan milik RSUD, sejak Selasa (7/7) siang.
Ramdani mengatakan, hujan yang mengguyur daerah itu tidak merata. Namun hujan di Desa Agung Jaya di RSUD lebih besar dibandingkan Kelurahan Bandar Ratu dan Desa Ujung Padang.
"Di luar (Kelurahan Bandar Ratu dan Desa Ujung Padang, Red) hujannya ringan. Tetapi dekat RSUD sedang, sehingga asap di RSUD berangsur hilang," ujarnya lagi.
Pada Jumat pagi, daerah itu kembali diguyur hujan dengan intensitas sedang.
Kepala Tata Usaha RSUD Mukomuko, Riswandi Dani sebelumnya mengatakan, akibat kabut asap sebanyak enam orang pasien di RSUD itu dipindahkan dari gedung bangsal ke gedung mawar.
Pemindahan pasien ini, katanya, untuk menghindari dampak lain akibat kabut asap kebakaran lahan gambut yang menyelimuti gedung bangsal bedah.
"Kalau tidak dipindahkan dampak dari asap tersebut bisa menganggu pernapasan pasien," ujar dia pula.***4***
Editor : Triono Subagyo
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2015