Kebakaran hebat di Desa Lubuk Belimbing 2 Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menghanguskan tiga unit rumah warga setempat, dengan nilai kerugian lebih dari Rp400 juta .
"Kebakaran ini terjadi pada Sabtu siang sekitar pukul 12.45 WIB, akibat kejadian ini tiga rumah warga Desa Lubuk Belimbing 2 hangus terbakar, kendati demikian tidak ada korban jiwa namun nilai kerugiannya diperkirakan lebih dari Rp400 juta," kata Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Sinar Simanjuntak saat dihubungi di Rejang Lebih, Sabtu.
Dia menjelaskan, peristiwa kebakaran ini dialami tiga orang warga yakni Eten (57) dengan nilai kerugian rumah semi permanen yang terbakar Rp50 juta.
Korban lainnya ialah Eli Mulyadi (48) selain membakar rumah juga uang dan perhiasan dengan total kerugian mencapai Rp300 juta, serta Baizal (74) dengan nilai bangunan rumah yang terbakar Rp80 juta.
Peristiwa kebakaran ini, kata dia, terjadi begitu cepat. Menurut keterangan dari sejumlah saksi kepada petugas di lapangan jika api tersebut diduga berasal dari atap rumah korban Ely Mulyadi.
"Api ini berasal dari rumah Ely Mulyadi tepatnya dari atas kamar anaknya, diduga kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek listrik," terangnya.
Kebakaran itu sendiri, tambah dia, selain menghanguskan rumah Ely Mulyadi juga dua unit rumah tetangganya. Beruntung api ini bisa dipadamkan secara bergotong-royong bersama dengan petugas TNI/Polri.
Setelah kejadian itu petugas dari Polsek Kota Padang langsung mendatangi TKP dan melakukan pengecekan, kemudian memintai keterangan saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti, serta memasang garis polisi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
"Kebakaran ini terjadi pada Sabtu siang sekitar pukul 12.45 WIB, akibat kejadian ini tiga rumah warga Desa Lubuk Belimbing 2 hangus terbakar, kendati demikian tidak ada korban jiwa namun nilai kerugiannya diperkirakan lebih dari Rp400 juta," kata Kasi Humas Polres Rejang Lebong AKP Sinar Simanjuntak saat dihubungi di Rejang Lebih, Sabtu.
Dia menjelaskan, peristiwa kebakaran ini dialami tiga orang warga yakni Eten (57) dengan nilai kerugian rumah semi permanen yang terbakar Rp50 juta.
Korban lainnya ialah Eli Mulyadi (48) selain membakar rumah juga uang dan perhiasan dengan total kerugian mencapai Rp300 juta, serta Baizal (74) dengan nilai bangunan rumah yang terbakar Rp80 juta.
Peristiwa kebakaran ini, kata dia, terjadi begitu cepat. Menurut keterangan dari sejumlah saksi kepada petugas di lapangan jika api tersebut diduga berasal dari atap rumah korban Ely Mulyadi.
"Api ini berasal dari rumah Ely Mulyadi tepatnya dari atas kamar anaknya, diduga kebakaran terjadi akibat hubungan arus pendek listrik," terangnya.
Kebakaran itu sendiri, tambah dia, selain menghanguskan rumah Ely Mulyadi juga dua unit rumah tetangganya. Beruntung api ini bisa dipadamkan secara bergotong-royong bersama dengan petugas TNI/Polri.
Setelah kejadian itu petugas dari Polsek Kota Padang langsung mendatangi TKP dan melakukan pengecekan, kemudian memintai keterangan saksi-saksi dan mengumpulkan barang bukti, serta memasang garis polisi.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024