Real akhiri laju tidak terkalahkan Celta

Madrid (Antara/AFP) - Real Madrid memberikan kekalahan perdana di musim ini bagi Celta Vigo untuk unggul tiga angka di puncak klasemen Liga Spanyol berkat kemenangan 3-1 di Balaidos pada Sabtu.

Cristiano Ronaldo dan Danilo menyumbang gol pada 23 menit pertama untuk Real, yang juga dibantu oleh penampilan apik kiper Keylor Navas untuk menjinakkan Celta.

Celta harus bermain dengan sepuluh pemain saat babak kedua bergulir 12 menit, ketika Gustavo Cabral diusir keluar lapangan karena mendapatkan kartu kuning kedua, namun mereka tetap mampu menekan Real ketika Nolito menuntaskan peluang saat pertandingan tinggal menyisakan lima menit ketika ia melepaskan tembakan ke sudut atas gawang.

Bagaimanapun, Marcelo menutup kemenangan timnya dengan sepakan terakhir di pertandingan itu.

Kemenangan ini membuat Real unggul tiga angka atas Celta dan Barcelona, yang menjamu Eibar pada Minggu.

"Kami memiliki banyak peluang untuk menyelesaikan pertandingan," kata pelatih Real Rafael Benitez.

"Pada akhirnya kami harus menderita karena kami memerlukan gol ketiga, namun kami harus menanggapinya secara positif karena hal itu didapat di tempat yang sulit setelah bermain melawan PSG pada Rabu dan mendapatkan hasil yang hebat."

Sementara itu, Nolito mengakui bahwa Navas tampil sangat bagus.

"Kami harus memberikan ucapan selamat kepada dia karena ia menghentikan tiga atau empat peluang bersih, yang saya tidak tahu bagaimana cara ia menggagalkannya," ucapnya kepada Canal Plus.

Rekor tidak terkalahkan kedua tim di musim ini dipertaruhkan, namun meski mereka kelelahan setelah menghadapi PSG di Liga Champions pada tengah pekan dan sejumlah pemain kuncinya absen karena cedera, Real mampu menjadi tim yang mengawali pertandingan dengan lebih baik.

Dominasi awal mereka mendapatkan hasil pada menit kedelapan ketika umpan tarik Lucas Vazquez disambar Ronaldo yang membukukan gol ke-12nya dari 12 pertandingan musim ini.

Celta sempat menundukkan Barcelona dengan skor 4-1 pada bulan lalu dan tim Galicia itu terlihat kembali ke penampilan terbaiknya di awa musim ini ketika Fabian Orellana memaksa Navas melakukan penyelamatan penting pertamanya, dan kemungkinan penyelamatan terbaiknya malam ini, ketika ia terbang ke sisi kanan untuk menahan sepakan voli pemain Chile itu.

Lini serang tuan rumah menekan mereka sepanjang babak pertama, meski demikian Jese Rodriguez menemukan Danilo yang mendapat ruang melalui serangan balik sebelum membukukan gol perdananya untuk klub saat ia menaklukkan kiper Sergio Alvarez.  

Navas kemudian menjadi sosok penting di sisi lapangan lainnya ketika ia melakukan penyelamatan penting untuk menggagalkan peluang Iago Aspas dan Pablo Hernandez sebelum turun minum, untuk meneruskan start bagusnya musim ini.

Segala harapan agar Celta dapat bangkit terlihat menguap ketika Cabral mendapatkan dua kartu kuning karena berlebihan saat memprotes wasit Clos Gomez.  

Namun mereka terus berupaya menyerang, ketika Marcelo menjadi sosok penyelamat Real yang menyapu bol sebelum melintasi garis gawang ketika Navas akhirnya dapat ditaklukkan dari sepakan mendatar Nolito.

Nolito akhirnya memperkecil ketertinggalan timnya dengan sepakan ke sudut atas gawang, untuk menjadi gol ketujuhnya musim ini lima menit sebelum pertandingan usai.

Dan Celta semestinya mampu menyamakan kedudukan beberapa saat kemudian ketika pemain pengganti John Guidetti melepaskan tembakan melebar saat ia tidak terkawal.

Justru yang terjadi, Marcelo mencetak gol untuk pertandingan kedua di liga secara beruntun, saat ia mengarahkan bola ke tiang dekat untuk mengubah skor menjadi 3-1.

Di tempat lain, upaya Sevilla untuk memperbaiki peruntungan berlanjut ketika penyerang asal Prancis Kevin Gameiro mencatatkan trigol saat timnya menghancurkan Getafe dengan skor 5-0.

Gol ketiga Gameiro tercipta dari titik penalti dan itu merupakan satu dari tiga penalti yang diberikan untuk tim tuan rumah, di mana Ever Banega dan Yevhen Konoplyanka mengonversi dua penalti lainnya.

Granada tetap berada di zona degradasi setelah pemain Real Betis Ruben Castro membatalkan gol pembukaan Dimitri Foulquier untuk mendapatkan hasil imbang 1-1.

Sementara itu, Malaga menjaga jarak dari zona degrasai ketika gol-gol dari Adnane Tighadouini dan Juankar membawa mereka menang 2-0 atas Deportivo La Coruna.