Bengkulu (Antara) - Pemerintah pusat mengalokasikan dana tahap dua sebesar Rp46 miliar untuk melanjutkan pembangunan Pelabuhan Linau di Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.

Bupati Kaur, Hermen Malik di Kaur mengatakan pembangunan tahap pertama pada tahun anggaran 2015 sudah selesai dan dilanjutkan dengan pembangunan tahap dua.

"Pembangunan tahap satu juga anggaran sama sebesar Rp46 miliar untuk membangun sandaran kapal," katanya di Kaur, Senin.

Pembangunan pelabuhan di kabupaten yang berbatasan dengan Provinsi Lampung itu diperkirakan selesai pada 2017.

Alokasi anggaran pembangunan pada 2017 direncanakan sebesar Rp100 miliar sehingga kapal-kapal berbobot besar mencapai 60 hingga 100 ribu ton dapat berlabuh di pelabuhan ini.

Selama ini kata dia, kapal yang singgah ke Pelabuhan Linau hanya berupa kapal perintis yang mengangkut hasil bumi berupa kopi, lada dan lainnya.

"Kalau pelabuhan ini sudah beroperasi dengan kedalam minus 16 meter maka kapal berbobot besar bisa bersandar," ucapnya.

Keberadaan pelabuhan tersebut juga diharapkan dapat menjadi pertimbangan untuk membuka akses transportasi dari dari wilayah Kaur menuju kawasan timur seperti Sumatera Selatan.

Pembukaan akses tersebut untuk mendistribusikan komoditas dari wilayah Sumatera Selatan untuk diekspor ke berbagai negara tujuan melalui jalur laut di wilayah Pantai Barat Sumatera.***1***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016