Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyiapkan stok blangko kartu tanda penduduk (KTP) elektronik untuk warga daerah itu sebanyak 3.500 keping.
"Saat ini stok blangko KTP elektronik yang kita miliki sebanyak 3.500 keping. Stok blangko ini diperkirakan akan mencukupi kebutuhan hingga empat bulan ke depan," kata Kepala Dinas Dukcapil Rejang Lebong, Rosita, di Rejang Lebong, Jumat.
Dia menjelaskan, stok blangko KTP elektronik yang ada tersebut akan diprioritaskan untuk pencetakan KTP bagi penduduk pemula atau mereka yang baru pertama kali melakukan perekaman KTP.
Penyiapan stok blangko KTP elektronik itu sendiri sudah dilakukan pihaknya sejak jauh-jauh hari agar semua penduduk yang sudah melakukan perekaman bisa langsung mendapatkan KTP.
Sementara itu Kabid Pendaftaran Penduduk Dinas Dukcapil Rejang Lebong Ikhwan Setiawan menambahkan, stok blangko KTP elektronik yang dimiliki pihaknya itu akan digunakan untuk pencetakan KTP penduduk pemula seperti pelajar SMA/SMK yang sudah memasuki usia 17 tahun serta masyarakat umum yang belum memiliki KTP elektronik.
"Saat ini kami masih melakukan perekaman jemput bola ke sekolah-sekolah dan kecamatan, karena dari data dapodik diketahui masih ada 3.000 lebih pelajar yang sudah masuk usia wajib KTP tapi belum melakukan perekaman data," kata Ikhwan.
Menurut dia, pentingnya memiliki identitas kependudukan ini untuk mempermudah masyarakat dalam berurusan. Apalagi banyak program yang diberikan pemerintah kepada masyarakat yang memiliki KTP saja.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024
"Saat ini stok blangko KTP elektronik yang kita miliki sebanyak 3.500 keping. Stok blangko ini diperkirakan akan mencukupi kebutuhan hingga empat bulan ke depan," kata Kepala Dinas Dukcapil Rejang Lebong, Rosita, di Rejang Lebong, Jumat.
Dia menjelaskan, stok blangko KTP elektronik yang ada tersebut akan diprioritaskan untuk pencetakan KTP bagi penduduk pemula atau mereka yang baru pertama kali melakukan perekaman KTP.
Penyiapan stok blangko KTP elektronik itu sendiri sudah dilakukan pihaknya sejak jauh-jauh hari agar semua penduduk yang sudah melakukan perekaman bisa langsung mendapatkan KTP.
Sementara itu Kabid Pendaftaran Penduduk Dinas Dukcapil Rejang Lebong Ikhwan Setiawan menambahkan, stok blangko KTP elektronik yang dimiliki pihaknya itu akan digunakan untuk pencetakan KTP penduduk pemula seperti pelajar SMA/SMK yang sudah memasuki usia 17 tahun serta masyarakat umum yang belum memiliki KTP elektronik.
"Saat ini kami masih melakukan perekaman jemput bola ke sekolah-sekolah dan kecamatan, karena dari data dapodik diketahui masih ada 3.000 lebih pelajar yang sudah masuk usia wajib KTP tapi belum melakukan perekaman data," kata Ikhwan.
Menurut dia, pentingnya memiliki identitas kependudukan ini untuk mempermudah masyarakat dalam berurusan. Apalagi banyak program yang diberikan pemerintah kepada masyarakat yang memiliki KTP saja.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2024