Mukomuko (Antara) - Sebagian besar nelayan di Kelurahan Koto Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Kamis pagi tidak melaut karena takut gempa bumi berkekuatan sebesar 6,5 SR yang mengguncang Kabupaten Pesisir Selatan, Provinsi Sumbar.

"Hari ini tidak ada nelayan yang melaut karena mereka takut gempa bumi disusul dengan tsunami," kata nelayan Pantai Indah Mukomuko, Yuliasman di Mukomuko, Kamis.

Getaran gempa bumi berkekuatan 6,5 SR Kamis pagi sekitar pukul 05.56 WIB barat daya Pesisir Selatan, Sumbar terasa kuat di Mukomuko.

Ia mengungkapkan ada beberapa perahu nelayan di wilayah ini yang terlanjur melaut, tetapi akhirnya kembali lagi setelah merasakan getaran gempa bumi.

"Perahu nelayan yang terlanjur melaut pulang lagi karena gempa bumi," ujarnya lagi.

Selain itu, katanya, nelayan di Pantai Indah Mukomuko sejak beberapa hari sebelumnya tidak melaut karena ombak besar dan angin kencang melanda perairan laut di daerah itu.

Menurutnya, saat ini perairan laut di wilayah itu mengalami musim "gloro" yang ditandai dengan ombak besar dan angin kencang di perairan laut di daerah itu.

"Kalau nelayan melaut pada saat musim sekarang ini risikonya terlalu besar perahu karam dan keselamatan nelayan," ujarnya.***1***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016