Rejanglebong (Antara) - Dinas Perhubungan Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, mengaku kesulitan menertibkan angkutan kota dan angkutan pedesaan yang beroperasi di luar terminal di daerah itu.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Rejanglebong Sunan Aspriady di Rejanglebong, Sabtu, mengatakan untuk menertibkan angkutan yang beroperasi di luar terminal itu bukan hanya tanggung jawab Dishub tetapi tim gabungan dengan kepolisian.

Angkutan yang menunggu penumpang di luar dua terminal di wilayah itu berkesan adanya terminal bayangan.

Banyaknya angkot dan angdes yang menunggu penumpang di luar terminal diakuinya telah menyebabkan tidak berfungsinya secara maksimal terminal angkutan baik di Terminal Pasar Atas Curup dan Terminal Simpang Nangka.

Sopir angkutan umum tersebut selanjutnya membuat terminal bayangan seperti di kawasan Jalan Kartini, Kecamatan Curup, kawasan lampu merah Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Curup Timur, sampai dengan ke Jalan MH Thamrin Kelurahan Air Rambai, Kecamatan Curup, termasuk wilayah Kelurahan Tempel Rejo, Kecamatan Curup Selatan.

Untuk itu pihaknya telah menyusun rencana penertiban dan melakukan razia angkutan yang beroperasi di luar terminal dengan pihak kepolisian dan petugas lainnya, namun kegiatan ini kata dia, baru bisa dilaksanakan pada tahun depan karena anggaran operasionalnya saat ini belum ada.

Selain itu, dia juga mengimbau kepada masyarakat untuk naik angkutan umum melalui terminal demi ketertiban bersama. "Demikian juga dengan sopir angkutan untuk tetap menunggu penumpang di dalam terminal," ujarnya.

Sebelumnya Bupati Rejanglebong Ahmad Hijazi menyatakan, Pemkab Rejanglebong akan melakukan revitalisasi terminal yang ada di daerah itu sehingga bisa berfungsi sesuai dengan peruntukannya sebagai tempat kedatangan, perpindahan dan keberangkatan penumpang agar tercipta ketertiban serta keselamatan berbagai pihak.

"Terminal yang ada di Rejanglebong ini akan direvitalisasi baik sarana dan prasarananya sehingga bisa mengembalikan fungsi utama terminal. Jika ini sudah sesuai peruntukannya maka bisa menertibkan angkutan lalulintas dan juga dapat meningkatkan PAD bagi daerah," ujar Bupati Hijazi. ***1***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016