Mukomuko (Antara) - Empat kelompok tani di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, tahun ini akan menerima bantuan sebanyak 348 itik air untuk dibudidayakan.
"Bantuan itik air dari pemerintah daerah ini menambah jumlah populasi itik air tahun ini," kata Kabid Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko, Jumadi di Mukomuko, Sabtu.
Ia menyebutkan, data tahun 2015 populasi itik air yang dipelihara oleh warga maupun kelompok yang diterima instansi itu sebanyak 24.494 ekor itik.
"Data itu kami peroleh dari warga setempat yang secara perorangan memelihara itik air serta data dari petugas peternakan yang berasal dari kelompok yang beternak hewan tersebut," ujarnya.
Penambahan populasi itik air itu merupakan salah satu upaya pemerintah setempat selain meningkatkan ekonomi warga masyarakat setempat terutama dari rumah tangga miskin, juga untuk meningkatkan produksi daging dan telur.
Itik air petelur yang diberikan kepada empat kelompok tersebut bisa meningkatkan ekonomi bagi anggota kelompok yang terdiri dari warga yang kurang mampu secara ekonomi di daerah itu.
"Ini salah satu program pemerintah setempat dalam mengatasi dan mengurangi angka kemiskinan," ujarnya.
Ia berharap kelompok ini bisa mengembangkan itik air tersebut. Jangan berhenti setelah itik tidak bisa menghasilkan lagi.
Anggota Kelompok ini, katanya, harus mengembangan budi daya itik air ini dengan cara menyediakan mesin untuk penetas telur itik, sehingga ada bibit itik baru setelah yang lama tidak berproduksi lagi. ***4***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Bantuan itik air dari pemerintah daerah ini menambah jumlah populasi itik air tahun ini," kata Kabid Peternakan Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko, Jumadi di Mukomuko, Sabtu.
Ia menyebutkan, data tahun 2015 populasi itik air yang dipelihara oleh warga maupun kelompok yang diterima instansi itu sebanyak 24.494 ekor itik.
"Data itu kami peroleh dari warga setempat yang secara perorangan memelihara itik air serta data dari petugas peternakan yang berasal dari kelompok yang beternak hewan tersebut," ujarnya.
Penambahan populasi itik air itu merupakan salah satu upaya pemerintah setempat selain meningkatkan ekonomi warga masyarakat setempat terutama dari rumah tangga miskin, juga untuk meningkatkan produksi daging dan telur.
Itik air petelur yang diberikan kepada empat kelompok tersebut bisa meningkatkan ekonomi bagi anggota kelompok yang terdiri dari warga yang kurang mampu secara ekonomi di daerah itu.
"Ini salah satu program pemerintah setempat dalam mengatasi dan mengurangi angka kemiskinan," ujarnya.
Ia berharap kelompok ini bisa mengembangkan itik air tersebut. Jangan berhenti setelah itik tidak bisa menghasilkan lagi.
Anggota Kelompok ini, katanya, harus mengembangan budi daya itik air ini dengan cara menyediakan mesin untuk penetas telur itik, sehingga ada bibit itik baru setelah yang lama tidak berproduksi lagi. ***4***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016