Mumbai (Antara/PTI-OANA) - Seorang pengusaha India yang menjadi berita pada 2013 karena membeli salah satu baju paling mahal di dunia yang seluruhnya terbuat dari emas telah dipukuli hingga tewas di India Barat, demikian laporan yang beredar pada Jumat (15/7).

Datta Phuge meraih ketenaran ketika ia memesan baju yang terbuat dari emas dengan harga 12,7 juta rupee (sekitar 240.000 dolar AS) saat itu.

Baju tersebut terbuat dari 14.000 potong emas 22 karat, dengan berart 3,32 kilogram dan dirangkai oleh 15 pengrajin --yang memerlukan waktu 16 hari untuk menyelesaikan pesanan itu.

Baju kaku tersebut membuat Phuge --seorang rentenir dari Pune di Negara Bagian Maharashtra-- julukan "lelaki emas".

Polisi mengatakan Phuge, yang diduga berusia 40-an tahun, diserang dan tewas oleh 12 penyerang yang menggunakan batu serta senjata tajam pada Kamis malam. Sebelumnya, salah seorang tersangka mengundang Phuge ke satu pesta, demikian laporan Press Trust of India (PTI) --yang dipantau antara di Jakarta, Sabtu pagi.

"Berdasarkan informasi awal, Phuge dan putranya diundang oleh salah seorang tersangka, yang saling mengenal, untuk merayakan pesta ulang tahun. Namun, kami sedang menyelidiki bagaimana Phuge sampai di tempat terbuka, tempat ia dibunuh," kata Inspektur Polisi Lokal Navnath Ghogare, yang dikutip PTI.

Putra Phuge, yang berusia 22 tahun, menyaksikan ayahnya dibunuh dan tidak diserang oleh tersangka pembunuh, ia menambahkan. Ghogare menyatakan polisi mencurigai motif penyerangan itu mungkin adalah sengketa mengenai transaksi uang. Empat tersangka telah ditahan.

Phuge mencintai emas dan ketenarannya muncul tatkala ia membeli baju emas.

"Setiap orang mengenal dia sebagai 'lelaki emas' di seluruh wilayah ini. Orang kaya lain mengeluarkan satu crore (10 juta rupee) untuk membeli Mobil Audi atau Mercedes, untuk membeli apa yang mereka suka. Kejahatan apa yang telah saya lakukan? Saya cuma mencintai emas," kata Phuge kepada AFP pada 2013.

"Emas sejak dulu telah menjadi minat saya sejak saya masih muda. Saya selalu memakai emas sebagai perhiasan dalam bentuk kalung, cincin dan gelang," ia menambahkan.

India adalah konsumer terbesar emas di dunia; Banyak warga India membeli emas buat perayaan keagamaan dan perkawinan.

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016