Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu memberikan bantuan 40 kilogram racun untuk membasmi hama tikus yang menyerang tanaman padi di Kecamatan Selagan Raya.
"Kita sudah berikan bantuan sebanyak 40 kilogram racun tikus. Racun ini juga mengantisipasi serangan selanjutnya," kata Kepala Bidang Pertanian pada Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko Hari Mastaman, di Mukomuko.
Hama tikus sejak dua pekan terakhir menyerang tanaman padi yang baru berusia satu hinga dua bulan di lahan seluas 1.300 hektare sawah milik petani di Kecamatan Selagan Raya.
Ia mengungkapkan hama tikus tersebut tidak menyerang seluruh tanaman padi di lahan seluas ribuan hektare, tetapi lokasi tertentu di lahan tersebut.
Bahkan, menurutnuya, tidak semua tanaman padi yang diserang tikus tersebut gagal panen.
"Hanya bagian kecil saja tanaman padi yang rusak akibat serangan hama tikus tersebut. Bahkan beberapa tanaman yang diserang masih tumbuh," ujarnya.
Ia mengatakan upaya yang dilakukan pemerintah setempat untuk membantu mengantisipasi serangan hama tikus itu dengan memberikan menggunakan racun.
Menurutnya, racun ini sangat ganas dan cepat sekali membunuh tikus tersebut.
Lebih lanjut, ia mengatakan, pihaknya masih mengecek luas lahan persawahan yang diserang hama tikus tersebut.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
"Kita sudah berikan bantuan sebanyak 40 kilogram racun tikus. Racun ini juga mengantisipasi serangan selanjutnya," kata Kepala Bidang Pertanian pada Dinas Pertanian, Peternakan, Perkebunan, dan Kehutanan Kabupaten Mukomuko Hari Mastaman, di Mukomuko.
Hama tikus sejak dua pekan terakhir menyerang tanaman padi yang baru berusia satu hinga dua bulan di lahan seluas 1.300 hektare sawah milik petani di Kecamatan Selagan Raya.
Ia mengungkapkan hama tikus tersebut tidak menyerang seluruh tanaman padi di lahan seluas ribuan hektare, tetapi lokasi tertentu di lahan tersebut.
Bahkan, menurutnuya, tidak semua tanaman padi yang diserang tikus tersebut gagal panen.
"Hanya bagian kecil saja tanaman padi yang rusak akibat serangan hama tikus tersebut. Bahkan beberapa tanaman yang diserang masih tumbuh," ujarnya.
Ia mengatakan upaya yang dilakukan pemerintah setempat untuk membantu mengantisipasi serangan hama tikus itu dengan memberikan menggunakan racun.
Menurutnya, racun ini sangat ganas dan cepat sekali membunuh tikus tersebut.
Lebih lanjut, ia mengatakan, pihaknya masih mengecek luas lahan persawahan yang diserang hama tikus tersebut.***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016