Rejanglebong (Antara) - Pemerintah Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, mempersiapkan pelantikan 61 calon kepala desa yang terpilih dalam Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 14 Juli lalu.
Wakil Ketua Fasilitasi Pilkades tingkat kabupaten yang juga Asisten Tata Praja Pemkab Rejanglebong, Edy Prawisnu, usai rapat evaluasi Pilkades serentak di 61 desa tersebar dalam 13 dari 15 kecamatan di Rejanglebong, Selasa, mengatakan, pelantikan 61 kepala desa terpilih ini rencananya dilaksanakan awal Agustus mendatang.
"Pelantikan 61 kepala desa terpilih hasil Pilkades pada 14 Juli lalu berdasarkan jadwal akan dilaksanakan 31 Juli 2016, tetapi karena hari Minggu jadi pelantikannya dilakukan pada bulan awal Agustus dengan jadwal menyesuaikan dengan jadwal Bupati Rejanglebong," katanya.
Selain masalah waktu yang masih dalam penjadwalan, kata dia, juga untuk lokasi pelantikan belum ditentukan oleh pantia kabupaten. Lokasi yang direncanakan, yakni GOR Curup dan ruang pola pemkab setempat.
Evaluasi Pilkades serentak yang digelar itu dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Rejanglebong Zulkarnain dan dihadiri Kabag Ops dan Kasat Intel Polres Rejanglebong. Sekda menyatakan bahwa pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Rejanglebong berjalan dengan lancar dan tanpa ada kendala.
Sebelumnya sejumlah calon kades yang kalah menyatakan keberatan atas hasil Pilkades pada 14 Juli lalu dengan jenis keberatan atas dugaan terjadi kecurangan seperti politik uang, adanya pemilih dari luar daerah dan lainnya.
"Namun laporan yang dibuat ini tidak bisa dibuktikan sehingga tahapan selanjutnya harus diteruskan yakni pelantikan calon terpilih," ujarnya.
Sebanyak delapan desa yang para calon kadesnya kalah sempat melaporkan ke Pemkab Rejanglebong tentang indikasi adanya kecurangan.
Setelah dilakukan koordinasi dengan masing-masing camat atau perwakilannya yang hadir dalam kesempatan tersebut dinyatakan Pilkades serentak di Rejanglebong tidak mengalami permasalahan.
Apalagi tidak ada rekomendasi dari Panwas tingkat desa ke Pemkab Rejanglebong untuk menindaklanjuti dugaan kecurangan yang dituduhkan itu.
"Dengan adanya laporan dari masing-masing camat yang menyebutkan pelaksanaan Pilkades, maka kita simpulkan bersama bahwa pelaksanaan Pilkades di Rejanglebong tidak ada permasalahan dan akan dilakukan pelantikan serentak," ujar Zulkarnain. ***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016
Wakil Ketua Fasilitasi Pilkades tingkat kabupaten yang juga Asisten Tata Praja Pemkab Rejanglebong, Edy Prawisnu, usai rapat evaluasi Pilkades serentak di 61 desa tersebar dalam 13 dari 15 kecamatan di Rejanglebong, Selasa, mengatakan, pelantikan 61 kepala desa terpilih ini rencananya dilaksanakan awal Agustus mendatang.
"Pelantikan 61 kepala desa terpilih hasil Pilkades pada 14 Juli lalu berdasarkan jadwal akan dilaksanakan 31 Juli 2016, tetapi karena hari Minggu jadi pelantikannya dilakukan pada bulan awal Agustus dengan jadwal menyesuaikan dengan jadwal Bupati Rejanglebong," katanya.
Selain masalah waktu yang masih dalam penjadwalan, kata dia, juga untuk lokasi pelantikan belum ditentukan oleh pantia kabupaten. Lokasi yang direncanakan, yakni GOR Curup dan ruang pola pemkab setempat.
Evaluasi Pilkades serentak yang digelar itu dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Rejanglebong Zulkarnain dan dihadiri Kabag Ops dan Kasat Intel Polres Rejanglebong. Sekda menyatakan bahwa pelaksanaan Pilkades di Kabupaten Rejanglebong berjalan dengan lancar dan tanpa ada kendala.
Sebelumnya sejumlah calon kades yang kalah menyatakan keberatan atas hasil Pilkades pada 14 Juli lalu dengan jenis keberatan atas dugaan terjadi kecurangan seperti politik uang, adanya pemilih dari luar daerah dan lainnya.
"Namun laporan yang dibuat ini tidak bisa dibuktikan sehingga tahapan selanjutnya harus diteruskan yakni pelantikan calon terpilih," ujarnya.
Sebanyak delapan desa yang para calon kadesnya kalah sempat melaporkan ke Pemkab Rejanglebong tentang indikasi adanya kecurangan.
Setelah dilakukan koordinasi dengan masing-masing camat atau perwakilannya yang hadir dalam kesempatan tersebut dinyatakan Pilkades serentak di Rejanglebong tidak mengalami permasalahan.
Apalagi tidak ada rekomendasi dari Panwas tingkat desa ke Pemkab Rejanglebong untuk menindaklanjuti dugaan kecurangan yang dituduhkan itu.
"Dengan adanya laporan dari masing-masing camat yang menyebutkan pelaksanaan Pilkades, maka kita simpulkan bersama bahwa pelaksanaan Pilkades di Rejanglebong tidak ada permasalahan dan akan dilakukan pelantikan serentak," ujar Zulkarnain. ***2***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016