Rejanglebong (Antara) - Dinas Kesehatan Kabupaten Rejanglebong, Provinsi Bengkulu, dalam waktu dekat melakukan pemerataan ketersediaan tenaga kesehatan yang tersebar di 21 Puskesmas di daerah itu.

Menurut keterangan kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Rejanglebong Asli Samin di Rejanglebong, Senin, langkah awal program pemerataan tenaga kesehatan ini akan diawali dengan pendataan jumlah pegawai di masing-masing Puskesmas guna mengetahui ketersediaan petugas kesehatan di lapangan.

"Penempatan pegawai Puskesmas ini akan kita kaji ulang, jangan sampai menumpuk di satu tempat sedangkan di tempat lain kekurangan pegawai," katanya.

Pemerataan petugas kesehatan yang akan dilakukan itu selain terhadap pegawai biasa juga akan dilakukan terhadap tenaga dokter yang bertugas di Puskesmas.

Karena dari 21 Puskesmas di Rejanglebong saat ini terdapat beberapa Puskesmas tidak memiliki dokter, sedangkan Puskesmas lainnya berlebihan. Untuk itu Puskesmas yang memiliki tenaga dokter hingga dua orang ini selanjutnya akan ditempatkan ke Puskesmas yang tidak memiliki dokter.

Program pemerataan tenaga kesehatan itu sendiri bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Rejanglebong, bukan karena masalah politik atau lainnya serta untuk mendukung visi misi Bupati Rejanglebong 2015-2021 dalam bidang pelayanan berobat gratis.

Untuk itu dia berharap pemerataan petugas ini nantinya bisa meningkatkan pelayanan kesehatan di masing-masing kecamatan, sehingga kalangan warga yang sakit bisa dilayani di tingkat pertama yakni di Puskesmas dan tidak perlu langsung berobat ke RSUD Curup, kecuali memang mendesak dan tidak bisa ditangani lagi oleh Puskesmas.

"Dengan adanya pemerataan tenaga kesehatan ini nantinya kita targetkan seluruh Puskesmas di Rejanglebong ini menjadi Puskesmas rawat inap, hal ini tentunya didukung oleh ketersediaan tenaga yang memadai," ujarnya.

Pendataan tenaga kesehatan ini akan dilakukan secara bertahap mulai 2016 hingga 2017 mendatang, dengan melihat kesiapan SDM sehingga tidak mengganggu jalannya program yang sedang berjalan saat ini.***4***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016