Bengkulu (Antara) - Hujan disertai angin kencang melanda Kota Bengkulu, membuat aktivitas warga terutama nelayan terganggu.

"Sejak dua hari terakhir angin kencang melanda pesisir sehingga kami tak bisa melaut," kata Gustian, nelayan Kelurahan Malabero, Kota Bengkulu, Selasa.

Ia mengatakan angin kencang membuat gelombang tinggi di perairan Bengkulu sehingga membahayakan aktivitas nelayan tradisional.

Sebelumnya Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bengkulu memperingatkan warga untuk mewaspadai angin kencang dan gelombang perairan Bengkulu yang mencapai empat meter.

"Gelombang tinggi mencapai empat meter di perairan Bengkulu, Samudera Hindia Barat Bengkulu hingga ke Pulau Enggano," kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Bengkulu Sudiyanto.

Ia mengatakan rilis peringatan dini tentang gelombang tinggi di perairan Bengkulu itu sudah disampaikan kepada para nelayan dan pihak pengelola jasa angkutan penyeberangan laut.

Terutama bagi nelayan tradisional, pihaknya mengimbau mewaspadai angin kencang dan gelombang tinggi saat melaut.

Sudiyanto menambahkan, peringatan dini angin kencang di wilayah Bengkulu juga sudah diperingatkan kepada warga yang beraktivitas di luar ruangan agar mewaspadai potensi cuaca buruk tersebut.

"Hindari pohon-pohon besar yang rawan tumbang akibat angin kencang," katanya. ***4***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016