Rejang Lebong (Antara) - Temuan granat aktif di Kelurahan Jalan Baru, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, pada Rabu sore (26/10) dimusnahkan oleh Detasemen Gegana Polda Bengkulu yang tiba di daerah itu.

Kapolres Rejang Lebong AKBP Napitupulu Yogi Yusuf, bertempat di Mapolres Rejang Lebong, Kamis, mengatakan granat nanas yang ditemukan warga itu sudah dimusnahkan oleh Detasemen Gegana Brimob Polda Bengkulu pada Kamis (27/10) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB di lapangan tembak SPN Bukit Kaba, Kecamatan Selupu Rejang.

Evakuasi granat aktif berbentuk nanas tersebut kata dia, dilakukan oleh seorang anggota jihandak yang menggunakan pakaian khusus penjinak bom. Kemudian setelah diambil dan dibungkus dengan kain khusus kemudian langsung dimasukkan kedalam tempat khusus bom yang ada di mobil Jibom, yang kemudian langsung dibawa ke kawasan SPN Bukit Kaba di Kecamatan Selupu Rejang.

"Lokasi pemusnahan granat ini dilakukan di lapangan tembak SPN Bukit Kaba, lokasi ini dipilih setelah kami berkoordinasi dengan pihak SPN dan lokasi paling aman," katanya.

Kendati tidak akan melakukan penyisiran di lokasi saluran pembuangan yang sudah dibersihkan petugas kebersihan setempat, dirinya mengimbau masyarakat daerah itu jika menemukan benda yang dicurigai sebagai peledak untuk segera melapor kepada aparat keamanan sehingga tidak membahayakan orang banyak.

Sebelumnya Rabu sore (26/10) sekitar pukul 16.30 WIB, warga Jalan Mayor Salim Batu Bara, Kelurahan Jalan Baru, Kecamatan Curup, dihebohkan atas temuan benda mirip granat nanas di wilayah itu.

Penemuan granat ini ditemukan pertama kali oleh Saryanto (40) warga Desa Kampung Baru, Kecamatan Selupu Rejang, yang sedang melakukan pekerjaan pembersihan saluran pembuangan di daerah itu.

Temuan granat kemudian Saryanto langsung melaporkannya kepada Bripda Ali Imron warga setempat yang bertugas sebagai anggota Brimob Detasemen A Pelopor Curup, yang selanjutnya langsung memasukannya ke dalam kardus yang diisi dengan pasir, sebelum dievakuasi oleh Detasemen Gegana Polda Bengkulu.***2***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2016