Bengkulu (Antara) - Puluhan mahasiswa Jurusan Kehutanan Universitas Bengkulu memunguti sampah di lingkungan kampus mereka untuk memperingati hari peduli sampah nasional serta menyerukan kampus bebas sampah.
"Aksi ini sebagai peringatan hari peduli sampah nasional dan menyerukan seluruh pihak kampus bersama-sama mewujudkan kampus bebas sampah," kata Koordinator Lapangan dari Himpunan Mahasiswa Sylva, Eko Kurniawan di sela-sela aksi di Kampus Universitas Bengkulu, Selasa.
Peserta aksi yang berjumlah 70 orang itu berkeliling kompleks kampus untuk mengumpulkan sampah sambil berorasi mengajak seluruh pihak mewujudkan kampus bersih.
Dalam orasi tersebut, mereka juga meminta pihak kampus untuk menyediakan fasilitas penunjang untuk membersihkan sampah di lingkungan kampus.
"Lingkungan bersih dan sehat akan menunjang Universitas Bengkulu sebagai `world class university," ucap Eko, menambahkan.
Aksi para mahasiswa itu mendapat sambutan positif dari Rektor Universitas Bengkulu, Ridwan Nurazi yang menerima para mahasiswa di depan Gedung Rektorat.
Rektor mengatakan komitmen pihak kampus untuk menjadikan Universitas Bengkulu sebagai kampus bebas sampah akan terwujud bila seluruh pihak bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan.
"Mari kita mulai dari diri sendiri dengan mengurangi produksi sampah dan membuang sampah pada tempatnya," ajaknya.
Hari peduli sampah nasional diperingati setiap 21 Februari sebagai peringatan atas tragedi longsornya sampah di Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat pada 21 Februari 2005.
Ada beberapa gerakan mengatasi sampah yang dicanangkan di Indonesia, di antaranya gerakan "reuse", "reduce" dan "recycle" atau 3R.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Aksi ini sebagai peringatan hari peduli sampah nasional dan menyerukan seluruh pihak kampus bersama-sama mewujudkan kampus bebas sampah," kata Koordinator Lapangan dari Himpunan Mahasiswa Sylva, Eko Kurniawan di sela-sela aksi di Kampus Universitas Bengkulu, Selasa.
Peserta aksi yang berjumlah 70 orang itu berkeliling kompleks kampus untuk mengumpulkan sampah sambil berorasi mengajak seluruh pihak mewujudkan kampus bersih.
Dalam orasi tersebut, mereka juga meminta pihak kampus untuk menyediakan fasilitas penunjang untuk membersihkan sampah di lingkungan kampus.
"Lingkungan bersih dan sehat akan menunjang Universitas Bengkulu sebagai `world class university," ucap Eko, menambahkan.
Aksi para mahasiswa itu mendapat sambutan positif dari Rektor Universitas Bengkulu, Ridwan Nurazi yang menerima para mahasiswa di depan Gedung Rektorat.
Rektor mengatakan komitmen pihak kampus untuk menjadikan Universitas Bengkulu sebagai kampus bebas sampah akan terwujud bila seluruh pihak bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan.
"Mari kita mulai dari diri sendiri dengan mengurangi produksi sampah dan membuang sampah pada tempatnya," ajaknya.
Hari peduli sampah nasional diperingati setiap 21 Februari sebagai peringatan atas tragedi longsornya sampah di Leuwigajah, Cimahi, Jawa Barat pada 21 Februari 2005.
Ada beberapa gerakan mengatasi sampah yang dicanangkan di Indonesia, di antaranya gerakan "reuse", "reduce" dan "recycle" atau 3R.***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017