Bandung (ANTARA Bengkulu) - Lomba foto prapernikahan menjadi salah satu agenda memeriahkan Festival Kawah Putih di Ciwidey Kabupaten Bandung pada 17 Juli 2012.
"Kawah putih selama ini menjadi salah satu objek pemotretan pranikah, sehingga peserta dari seluruh Jabar ditantang untuk menghasilkan karya terbaik pada festival mendatang," kata Kepala Bidang Ekowisata, Lingkungan, dan Jasa Perum Perhutani Unit III Jabar Banten Lies Bahunta di Bandung, Selasa.
Ia mengatakan, lomba foto tersebut akan digelar sehari. Setiap kabupaten dan kota diundang untuk mengirimkan fotografer terbaiknya guna menghasilkan foto berpanorama indah Kawah Putih.
Penilaian foto terbaik akan dilakukan secara profesional, dengan salah satu kriteria adalah harmonisasi dengan objek alam Kawah Putih.
"Selama sehari peserta diberikan kesempatan untuk mendapatkan foto terbaik, setiap peserta harus menonjolkan busana pengantin khas daerah masing-masing," kata Lies.
Kawah Putih merupakan objek wisata di kawasan Ciwidey Kabupaten Bandung, tepatnya di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung.
Objek itu berupa kawasan kawah gunung berapi purba dengan danau berair warna hijau dan menjadi salah satu keunikan wisata setempat.
"Danau Kawah Putih memiliki kandungan belerang tinggi sehingga mengubah warna, namun di sisi lain memiliki panorama yang eksotik peninggalan aktivitas gunung api purba," katanya.
Festival Kawah Putih agenda rutin tahunan yang diisi dengan berbagai kegiatan seni budaya lokal. Sejumlah kesenian lokal ditampilkan dan menjadi salah satu program pewarisan budaya kepada generasi muda.
Prosesi puncak Festival Kawah Putih ditandai ritual oleh masyarakat sekitar Kawah Putih sebagai bentuk syukur mereka tinggal di kawasan itu.
Selain itu, akan digelar Rally Wanagiri di kawasan itu dengan diikuti "off roader" berasal dari sejumlah daerah.
"Rangkaian kegiatannya akan dimulai sejak 6 Juli dengan menggelar Pasanggiri Tembang Sunda," kata Lies Bahunta. (ANT)
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012
"Kawah putih selama ini menjadi salah satu objek pemotretan pranikah, sehingga peserta dari seluruh Jabar ditantang untuk menghasilkan karya terbaik pada festival mendatang," kata Kepala Bidang Ekowisata, Lingkungan, dan Jasa Perum Perhutani Unit III Jabar Banten Lies Bahunta di Bandung, Selasa.
Ia mengatakan, lomba foto tersebut akan digelar sehari. Setiap kabupaten dan kota diundang untuk mengirimkan fotografer terbaiknya guna menghasilkan foto berpanorama indah Kawah Putih.
Penilaian foto terbaik akan dilakukan secara profesional, dengan salah satu kriteria adalah harmonisasi dengan objek alam Kawah Putih.
"Selama sehari peserta diberikan kesempatan untuk mendapatkan foto terbaik, setiap peserta harus menonjolkan busana pengantin khas daerah masing-masing," kata Lies.
Kawah Putih merupakan objek wisata di kawasan Ciwidey Kabupaten Bandung, tepatnya di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung.
Objek itu berupa kawasan kawah gunung berapi purba dengan danau berair warna hijau dan menjadi salah satu keunikan wisata setempat.
"Danau Kawah Putih memiliki kandungan belerang tinggi sehingga mengubah warna, namun di sisi lain memiliki panorama yang eksotik peninggalan aktivitas gunung api purba," katanya.
Festival Kawah Putih agenda rutin tahunan yang diisi dengan berbagai kegiatan seni budaya lokal. Sejumlah kesenian lokal ditampilkan dan menjadi salah satu program pewarisan budaya kepada generasi muda.
Prosesi puncak Festival Kawah Putih ditandai ritual oleh masyarakat sekitar Kawah Putih sebagai bentuk syukur mereka tinggal di kawasan itu.
Selain itu, akan digelar Rally Wanagiri di kawasan itu dengan diikuti "off roader" berasal dari sejumlah daerah.
"Rangkaian kegiatannya akan dimulai sejak 6 Juli dengan menggelar Pasanggiri Tembang Sunda," kata Lies Bahunta. (ANT)
Editor : Helti Marini S
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012