Rejang Lebong (Antara) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bengkulu mendatangi mahasiswa di Kabupaten Rejang Lebong dalam rangka menyosialisasikan peran dan fungsi lembaga itu.
Sosialisasi OJK dan Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Bengkulu ini dilaksanakan, Kamis, bertempat di Kampus STAIN Curup, yang dikemas dalam bentuk kuliah umum.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari edukasi yang kami lakukan sehingga bisa memberikan pengenalan OJK maupun pasar modal yang ada di Bengkulu," kata Kepala OJK Bengkulu, Yan Syafri.
Kegiatan yang mereka laksanakan di Rejang Lebong ini diharapkan nantinya dapat memberikan pengetahuan masyarakat di wilayah itu khususnya dari kalangan mahasiswa dapat mengetahui peran dan fungsi OJK dan pasar modal dalam kesehariannya.
Hal yang sama juga diutarakan Kepala BEI Perwakilan Bengkulu, Early Saputra. Kegiatan yang dilaksanakan itu merupakan kegiatan literasi keuangan maupun informasi mengenai investasi yang benar di pasar modal.
Selama ini, kata dia, masih banyak masyarakat yang berselisih dengan lembaga keuangan yang ada di daerah seperti perbankan maupun lembaga pembiayaan lainnya.
Saat berselisih tersebut, masyarakat banyak yang kebingungan untuk mengadu kemana, padahal mereka bisa datang ke OJK untuk mengugkap permasalahan yang mereka hadapi karena bisa saja perselisihan tersebut karena lembaga keuangan atau justru karena ketidaktahuan masyarakat.
Sedangkan untuk pasar modal sendiri atau investasi saham, kata Early, banyak yang belum memahami secara betul. Masih banyak masyarakat yang hanya tahu bahwa pembelian saham hanya bisa dilakukan dalam jumlah banyak, padahal juga bisa dibeli dalam jumlah sedikit.
Kegiatan yang mereka gelar di Rejang Lebong itu merupakan bagian program percepatan akses keuangan daerah yang dilakukan OJK bersama BEI perwakilan Bengkulu, kegiatan ini akan dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
Sosialisasi OJK dan Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Bengkulu ini dilaksanakan, Kamis, bertempat di Kampus STAIN Curup, yang dikemas dalam bentuk kuliah umum.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari edukasi yang kami lakukan sehingga bisa memberikan pengenalan OJK maupun pasar modal yang ada di Bengkulu," kata Kepala OJK Bengkulu, Yan Syafri.
Kegiatan yang mereka laksanakan di Rejang Lebong ini diharapkan nantinya dapat memberikan pengetahuan masyarakat di wilayah itu khususnya dari kalangan mahasiswa dapat mengetahui peran dan fungsi OJK dan pasar modal dalam kesehariannya.
Hal yang sama juga diutarakan Kepala BEI Perwakilan Bengkulu, Early Saputra. Kegiatan yang dilaksanakan itu merupakan kegiatan literasi keuangan maupun informasi mengenai investasi yang benar di pasar modal.
Selama ini, kata dia, masih banyak masyarakat yang berselisih dengan lembaga keuangan yang ada di daerah seperti perbankan maupun lembaga pembiayaan lainnya.
Saat berselisih tersebut, masyarakat banyak yang kebingungan untuk mengadu kemana, padahal mereka bisa datang ke OJK untuk mengugkap permasalahan yang mereka hadapi karena bisa saja perselisihan tersebut karena lembaga keuangan atau justru karena ketidaktahuan masyarakat.
Sedangkan untuk pasar modal sendiri atau investasi saham, kata Early, banyak yang belum memahami secara betul. Masih banyak masyarakat yang hanya tahu bahwa pembelian saham hanya bisa dilakukan dalam jumlah banyak, padahal juga bisa dibeli dalam jumlah sedikit.
Kegiatan yang mereka gelar di Rejang Lebong itu merupakan bagian program percepatan akses keuangan daerah yang dilakukan OJK bersama BEI perwakilan Bengkulu, kegiatan ini akan dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota di Provinsi Bengkulu. ***3***
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017