Bengkulu (Antara) - Pemerintah Desa Kungkai Baru, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu mampu meraup pemasukan Rp33 juta dari sektor pariwisata yang dikembangkan oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Bahari Sejahtera.

"Pengelolaan objek wisata melalui BUMDes mampu menyumbang Rp33 juta untuk pendapatan asli desa tahun 2016," kata Ketua BUMDes Bahari Sejahtera Desa Kungkai Baru, Kabupaten Seluma, Slamet Riyadi, Selasa.

Ia mengatakan objek wisata yang ditawarkan di Desa Kungkai Baru adalah wahana air dengan fasilitas perahu karet di muara Sungai Kungkai.

Saat ini ada 44 perahu karet yang disewakan untuk wisatawan yang tertarik dengan wahana air di desa pesisir itu.

Pengembangan objek wisata di Desa Kungkai Baru, Kecamatan Air Priukan itu menjadi salah satu desa yang dikunjungi Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sri Adiningsih belum lama ini.

"Pengembangan objek wisata di desa ini punya prospek positif, silakan terus ditingkatkan pelayanan dan fasilitasnya," kata Sri.

Menurut Sri, pengembangan desa wisata mampu memajukan desa dan daerah sekitarnya.

Ia mencontohkan kawasan sekitar Borobudur adalah contoh yang baik dalam pengembangan desa wisata, mengingat wisatawan yang mengunjungi candi Buddha terbesar di dunia itu juga bisa mengunjungi kawasan sekitarnya.

"Biasanya kita ke Yogya hanya ke Candi Borobudur, setelah itu selesai. Tapi sekarang sedang dikembangkan kawasan wisata Borobudur yang besar, bukan hanya datang untuk melihat candi," katanya pula.

Bengkulu, kata dia, kaya akan wisata alam maupun sejarah, dan masyarakatnya bisa mengembangkan atau pun mencontoh daerah wisata lain agar tampilannya lebih bagus.***1***

Pewarta: Helti Marini Sipayung

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017