Mukomuko (Antara) - Pemerintah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, setiap tahun rutin dan intensif memantau kualitas air sumur bor milik sebanyak 48 usaha depot isi ulang air galon di daerah itu.

"Tahun ini akan kita pantau lagi kualitas air sumur untuk air galon," kata Kepala Bidang Bina Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Heri Junaidi, di Mukomuko, Rabu.

Sebanyak 48 usaha depot isi ulang air galon di daerah ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai sebanyak 45 usaha.

Ia menyebutkan, kalau berdasarkan hasil pemantauan kualitas air sumur bor milik usaha depot isi ulang air galon di daerah pada tahun 2016 tidak ada bakteri e-coli dalam air sumur bor yang digunakan oleh tempat usaha itu.

"Kami melakukan pemantauan untuk memperbaiki aspek kimia dalam air sumur untuk air galon," ujarnya.

Ia mengatakan, petugas instansi itu memantau sumber air baku dan air yang sudah diproduksi.

Ia mengatakan, pihaknya telah mengeluarkan rekomendasi kepada pemilik tempat usaha itu agar menjaga kebersihan lingkungan di sekitar tempat usahanya.

"Mereka harus menjaga kebersihan lingkungan sekitar tempat usahanya. Jangan ada bakteri e-coli yang masuk ke sumber air galon karena pengaruh lingkungan yang kotor," ujarnya.***4***

Pewarta:

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017