Bengkulu (Antara) - Pemerintah Provinsi Bengkulu menggelar kegiatan "Bengkulu Triathlon 2017" untuk mewadahi para atlet sekaligus mempromosikan potensi pariwisata yang ada di "Bumi Rafflesia".
"Kegiatan ini tidak hanya mewadahi para atlet, tapi juga ajang promosi wisata daerah," kata Pjs. Palaksa Lanal Bengkulu, Kapten Laut (S) Andik Ismaryanto di Bengkulu, Kamis.
Ia mengatakan ajang bergengsi yang diselenggarakan sebagai bagian dari Festival Bumi Rafflesia 2017 itu tidak hanya diikuti para atlet lokal dan nasional, tapi juga peserta asal luar negeri.
Kehadiran para peserta, terutama asal luar negeri untuk mengikuti even yang menggabungkan tiga jenis olahraga yaitu berenang, berlari dan bersepeda tersebut akan dioptimalkan untuk mempromosikan wisata daerah.
"Ini kesempatan untuk memperkenalkan Bengkulu dan mengajak mereka mengeksplor objek-objek wisata," ucapnya.
Andik yang menjadi pimpinan sementara Lanal Bengkulu karena Danlanal Letkol Laut (P) Fajar Rusdianto sedang menjalani pendidikan menyebutkan saat ini ada 86 orang peserta umum yang sudah mendaftarkan diri.
Kegiatan yang digelar pada minggu ketiga Juli 2017 itu mengambil rute dari buritan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh-593, lalu berenang sejauh 1,5 kilometer menuju tepi Pantai Tapak Paderi, mengayuh sepeda sejauh 40 km menyusuri pusat kota Bengkulu, yaitu Pantai Zakat - Benteng Marlborough - Suprapto - Simpang Lima menuju Padang Harapan.
Kemudian dilanjutkan lari sejauh 10 kilometer di sepanjang Pantai Panjang dan berakhir di kawasan pusat olahraga Pantai Panjang.
Selain "Bengkulu Triathlon 2017" kegiatan Festival Bumi Rafflesia akan diisi dengan festival kopi, jazz pantai, aksi bersih pantai, `fun bike`, dan beberapa kegiatan menarik lainnya. Seluruh kegiatan tersebut dipusatkan pada kawasan Pantai Panjang Bengkulu pada 21-23 Juli 2017.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017
"Kegiatan ini tidak hanya mewadahi para atlet, tapi juga ajang promosi wisata daerah," kata Pjs. Palaksa Lanal Bengkulu, Kapten Laut (S) Andik Ismaryanto di Bengkulu, Kamis.
Ia mengatakan ajang bergengsi yang diselenggarakan sebagai bagian dari Festival Bumi Rafflesia 2017 itu tidak hanya diikuti para atlet lokal dan nasional, tapi juga peserta asal luar negeri.
Kehadiran para peserta, terutama asal luar negeri untuk mengikuti even yang menggabungkan tiga jenis olahraga yaitu berenang, berlari dan bersepeda tersebut akan dioptimalkan untuk mempromosikan wisata daerah.
"Ini kesempatan untuk memperkenalkan Bengkulu dan mengajak mereka mengeksplor objek-objek wisata," ucapnya.
Andik yang menjadi pimpinan sementara Lanal Bengkulu karena Danlanal Letkol Laut (P) Fajar Rusdianto sedang menjalani pendidikan menyebutkan saat ini ada 86 orang peserta umum yang sudah mendaftarkan diri.
Kegiatan yang digelar pada minggu ketiga Juli 2017 itu mengambil rute dari buritan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banda Aceh-593, lalu berenang sejauh 1,5 kilometer menuju tepi Pantai Tapak Paderi, mengayuh sepeda sejauh 40 km menyusuri pusat kota Bengkulu, yaitu Pantai Zakat - Benteng Marlborough - Suprapto - Simpang Lima menuju Padang Harapan.
Kemudian dilanjutkan lari sejauh 10 kilometer di sepanjang Pantai Panjang dan berakhir di kawasan pusat olahraga Pantai Panjang.
Selain "Bengkulu Triathlon 2017" kegiatan Festival Bumi Rafflesia akan diisi dengan festival kopi, jazz pantai, aksi bersih pantai, `fun bike`, dan beberapa kegiatan menarik lainnya. Seluruh kegiatan tersebut dipusatkan pada kawasan Pantai Panjang Bengkulu pada 21-23 Juli 2017.***1***
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017