Rejang Lebong (Antara) - Pejabat Pemerintah Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan penebusan beras sejahtera semester II Juli-Desember baru diajukan oleh tiga dari 15 kecamatan di daerah itu.

Menurut keterangan Kabag Ekonomi Pemkab Rejang Lebong, Zulfan Effendi di Rejang Lebong, Kamis, penebusan rastra ini sempat terhenti setelah adanya wacana penghapusan dan akan dengan bantuan non-tunai, namun sampai saat ini belum bisa direalisasikan.

"Tiga kecamatan yang sudah melakukan penyetoran untuk penebusan astra jatah bulan Juli dan Agustus ini ialah Kecamatan Curup Kota, Curup Selatan dan Kecamatan Kota Padang, sedangkan 12 kecamatan lainnya belum mengajukan," katanya.

Penebusan beras bersubsidi untuk kalangan warga tidak mampu di daerah itu, kata dia, masih berjalan. Mengingat peralihan bantuan Rastra ke bantuan non tunai untuk 21.465 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong belum ada kepastian dari pemerintah pusat.

"Hingga saat ini kami belum mendapat petunjuk dari pemerintah pusat, sementara penyaluran rastra ke masyarakat saat ini tetap berjalan. Program ini kemungkinan baru bisa dilaksanakan di wilayah Provinsi Bengkulu pada tahun depan," ujarnya.

Sementara itu, realisasi pendistribusian rastra di Kabupaten Rejang Lebong pada semester I terhitung Januari hingga Juni, kata dia, hanya mencapai 90,8 persen dari pagu 1.931.850 kg. Terdapat empat kecamatan yang belum merealisasikan hingga 100 persen.

Adapun empat kecamatan yang belum mencapai target realisasi penebusan rastra pada semester I itu antara lain Kecamatan Bermani Ulu yang hanya terealisasi 27,48 persen. Kemudian Kecamatan Selupu Rejang 71,22 persen, Kecamatan Sindang Dataran 73,30 persen dan Kecamatan Curup Kota tercapai 86,38 persen.

Untuk itu dia mengimbau empat kecamatan ini agar segera menebus rastra jatah mereka masing-masing sehingga bisa dibagikan kepada kalangan warga yang berhak menerimanya terutama mendekati Hari Raya Idul Adha. ***4***

Pewarta: Nur Muhammad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017