Mukomuko (Antara) - Pejabat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan sedikitnya tujuah jembatan rawan ambruk diterjang banjir bandang dan erosi sungai di daerah itu.

"Jembatan tersebut tersebar di sejumlah kecamatan, yakni Kecamatan Teras Terunjam, Kecamatan Selagan Raya, Kecamatan Kota Mukomuko, bahkan ada beberapa jembatan di Jalan Lintas Sumatera di daerah ini," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mukomuko, Ramdani di Mukomuko, Kamis.

Ia mengatakan, berdasarkan pengamatannya pondasi sejumlah jembatan tersebut sudah turun sekitar 40 centimeter, seperti salah satunya jembatan di Kecamatan Teras Terunjam.

Selain itu, ungkapnya, bagian penyangga sejumlah jembatan tersebut semakin kritis akibat tergerus erosi sungai.

Menurutnya, bagian penyangga sejumlah jembatan tersebut membutuhkan pengaman seperti bronjong dari erosi sungai.

"Bagian bawah pondasi jembatan itu semakin tergerus erosi sungai," ujarnya.

Ia mengatakan, instansinya sudah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bengkulu terkait solusi untuk menangani jembatan di jalan provinsi yang rawan ambruk di daerah itu.

Ia berharap, adanya penanganan dini terhadap sejumlah jembatan yang rawan ambruk di daerah itu.

Kepada warga masyarakat setempat, ia menyarankan, agar siaga terhadap jembatan yang rawan ambruk tersebut. ***4***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2017