Mukomuko (ANTARA Bengkulu) - Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengharapkan sekolah menggratiskan biaya pendaftaran siswa baru dari keluarga miskin terutama bagi mereka yang memiliki prestasi.

"Pihak sekolah bisa menggunakan dana bantuan operasional sekolah (BOS) bagi SD dan SMP dan dana bantuan bagi siswa miskin lainnya dari APBD untuk tingkat SMA," kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mukomuko, Hartoso, di Mukomuko, Selasa.

Harapan dari dinas pendidikan setempat itu, menurut dia, telah disampaikan dalam setiap kesempatan pertemuan dengan kepala sekolah termasuk imbauan tertulis kepada setiap sekolah yang tersebar di daerah itu.

"Kalau nantinya memang ada sekolah yang menolak pendaftaran siswa baru bagi siswa miskin laporkan saja dan kami telah tegaskan agar sekolah mengunakan dana lain untuk membantu siswa miskin termasuk untuk uang baju sekolah mereka," ujarnya lagi.

Namun, lanjutnya, siswa miskin yang digratiskan tersebut harus membawa bukti tertulis berupa surat keterangan miskin dari kepala desa diketahui oleh pejabat camat masing-masing.

"Tidak ada alasan siswa tidak bisa masuk sekolah apalagi bagi siswa yang ekonomi keluarganya miskin, karena setiap tahun ada anggaran khusus dari APBD untuk beasiswa bagi siswa tidak mampu secara ekonomi tersebut," ujarnya lagi.

Selain itu, ia menjelaskan bahwa disdik setempat juga telah menyampaikan imbauan tertulis kepada semua sekolah agar menerima siswa sesuai dengan kapasitas ruang belajarnya. Sekolah juga diberi kewenangan menerima sebanyak 34 siswa setiap kelas.

"Kalau standar pelayanan minimalnya memang 32 siswa setiap ruangan, tetapi sekolah juga harus memikirkan dan mengantisipasi siswa pindahan dari luar yang masuk daerah tersebut," ujarnya lagi.(ant)

Pewarta:

Editor : Ferri Aryanto


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2012