Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Pejabat Dinas Kesehatan Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu, menyebutkan, pihaknya sampai saat ini belum menemukan kasus difteri yang menimpa warga di daerah itu.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Rejang Lebong, Harmansyah saat berada di Pemkab Rejang Lebong, Kamis, mengatakan sejauh ini pihaknya belum menerima laporan dari warga dalam 15 kecamatan di Rejang Lebong yang terjangkit difteri.

"Sampai saat ini kami belum menerima laporan warga Rejang Lebong yang terkena difteri baik yang dilaporkan oleh masyarakat maupun petugas kesehatan," katanya.

Sejauh ini Dinas Kesehatan Rejang Lebong, baru menerima isu-isu yang menyebutkan adanya warga di wilayah itu yang terjangkit difteri, namun setelah ditelusuri tidak di temukan.

Jika memang benar di Rejang Lebong ada warganya yang terkena difteri, maka akan menjadi perhatian berbagai pihak serta pihak Dinkes Provinsi Bengkulu akan turun langsung ke lapangan, mengingat Provinsi Bengkulu saat ini masih dikategorikan wilayah hijau penyebaran difteri.

Kendati belum menemukan adanya kasus penyebaran difteri, pihak Dinkes Rejang Lebong, kata dia, tetap waspada terhadap penyebaran penyakit yang sedang melanda beberapa daerah di Tanah Air tersebut.

Dia mengimbau warga Rejang Lebong, agar melakukan kontak langsung kepada warga yang sedang mengidap penyakit menular. Kemudian segera membawa penderita ke fasilitas kesehatan guna mendapatkan perawatan, seterusnya membawa anak-anak mereka ke Posyandu guna mendapatkan imunisasi maupun menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Berdasarkan informasi dari Dinkes Provinsi Bengkulu pada Agustus dan September nanti dilakukan imunisasi MR secara massal guna mencegah penyebaran virus rubela. "Jadi nantinya seluruh anak-anak akan mengikuti imunisasi massal ini," ujarnya. ***4***

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018