Koba (Antaranews Bengkulu) - Warga Kecamatan Lubuk Besar, Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mulai resah karena buaya sering muncul di tepian mandi.
"Dalam beberapa hari ini buaya sering muncul dengan panjang sekitar dua meter, jumlahnya lebih dari dua ekor," kata Bujang, warga setempat, Senin.
Ia menjelaskan, keresahan warga sangat beralasan terutama kalangan orang tua karena lubang atau kolong bekas penambangan bijih timah tersebut sering menjadi tempat mandi dan berenang anak-anak di desa tersebut.
"Biasaya lubang bekas tambang bijih timah dengan kedalaman sekitar dua meter ini sering dijadikan tempat mandi bagi anak-anak kampung sekitar sini," katanya.
Kemunculan buaya tersebut menimbulkan kekhawatiran dan keresahan warga terutama kalangan ibu-ibu karena sering membiarkan anak mereka mandi di kolong tersebut.
"Sejak seringnya muncul buaya tersebut maka kami melarang dan mengumumkan kepada orang kampung untuk tidak mandi di kolong yang lokasinya tidak jauh dari pemukiman penduduk karena khawatir menjadi mangsa buaya," katanya.
Sementara Prima, warga yang lainnya mengaku sudah mencoba menangkap buaya itu bersama warga yang lainnya namun belum membuahkan hasil karena dinilai buaya itu cukup cerdik.
"Kami sudah mencoba dengan berbagai cara, termasuk memancing buaya itu dengan memberikan bangkai ayam namun tidak dimakan. Bahkan buaya itu tidak muncul saat itu," katanya. ***4***

Pewarta: Ahmadi

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018