Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, segera mengoperasikan jembatan darurat di Desa Surian Bungkal, Kecamatan Selagan Raya.

"Kami telah menyelesaikan sebagian besar fisik jembatan darurat di Desa Surian Bungkal, Selagan Raya. Dalam waktu dekat, jembatan itu sudah bisa dilewati kendaraan," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mukomuko Apriansyah melalui Kabid Bina Marga Yusup di Mukomuko, Rabu.

Jembatan dengan menggunakan lantai kayu yang menghubungkan dua desa di Kecamatan Selagan Raya, Rabu (31/1), ambruk setelah dilewati mobil tronton bermuatan alat berat.

Ia mengatakan, anggaran untuk membangun jembatan darurat tersebut sebesar Rp100 juta yang bersumber dari dana pemeliharaan jembatan dan jalan di instansinya.

Ia juga mengataan, pihaknya memprioritaskan pembangunan jembatan darurat karena kondisi jalan alternatif sebagai pengganti jembatan ambruk itu sulit dilewati kendaraan roda empat, terutama bermuatan berat.

Ia menyatakan, pihaknya membangun jembatan darurat dengan daya tahan terhadap kendaraan roda empat dengan bobot maksimal lima ton.

Sementara itu, Camat Selagan Raya Jodi menyatakan tidak lama lagi jembatan itu sudah bisa dilewati kendaraan untuk mengangkut hasil pertanian dari dan ke wilayah tersebut.

"Masyarakat mengucapkan terima kasih terhadap Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang yang cepat tanggap membangun jembatan dan jalan darurat di wilayah ini," katanya. ***3***

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018