Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Pejabat Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu menyatakan pihaknya tahun ini merehabilitasi irigasi untuk pengairan pertanian di wilayah itu.

Kabid Irigasi Dinas PUPR Rejang Lebong, Ahyar di Rejang Lebong, Rabu, mengatakan pekerjaan rehabilitasi irigasi yang akan segera ditenderkan itu tersebar pada lima daerah irigasi (D-I) yang sudah mengalami kerusakan, dengan jumlah anggaran disiapkan dari dana alokasi khusus (DAK) 2018 sebesar Rp3,7 miliar.

"Jumlah daerah irigasi yang akan direhabilitasi tahun ini sebanyak lima lokasi, jumlah ini mengalami penurunan dibandingkan tahun 2017 sebanyak 12 lokasi dengan jumlah anggaran mencapai Rp6 miliar. Kondisi irigasi ini mengalami kerusakan sedang, jika tidak segera diperbaiki akan mengganggu distribusi air ke sawah petani," katanya.

Kendati alokasi anggaran dari pusat yang diterimanya tahun ini berkurang, namun mereka patut bersyukur karena alokasi anggaran ini akan mereka pergunakan untuk memperbaiki saluran irigasi maupun bendungan antara lain di D-I Air Malas, Durian Mas berupa pekerjaan rehabiltasi bendungan dan saluran sepanjang 100 meter dengan jangkauan areal persawahan sebanyak 600 hektare yang akan menelan biaya hingga Rp1 miliar.

Selanjutnya pekerjaan di D-I Air Lantang, Durian Emas berupa rehabilitasi bendungan dan saluran sepanjang 300 meter guna mengairi sawah seluas 30 hektare dengan anggaran Rp450 juta. Kemudian rehabilitasi saluran irigasi Air Kelingi di Desa Pelalo sepanjang saluran 400 meter senilai Rp1 miliar yang menjangkau 120 hektare dari total areal sawah seluas 600 hektare.

Sedangkan rehabilitasi irigasi lainnya ialah di D-I Air Duku, Kecamatan Selupu Rejang dengan panjang saluran 300 meter yang menjangkau 100 hektare sawah dari 125 hektare total luasan sawah di daerah itu.

Serta pekerjaan pembangunan pelapis tebing pengaman saluran irigasi sepanjang 40 meter di Desa Rimbo Recap, Kecamatan Curup Selatan yang akan menelan anggaran Rp500 juta.

Sejauh ini dari 80 daerah irigasi yang ada di Kabupaten Rejang Lebong ini kata Ahyar, mengairi areal persawahan masyarakat dengan luasan lebih dari 8.000 hektare, di mana kondisi irigasi itu saat ini yang sudah direhabilitasi baru mencapai 50 persen saja.

Pewarta: Nur Muhamad

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018