Bengkulu (Antaranews Bengkulu) - Pemerintah Provinsi Bengkulu mengharapkan dukungan PT Pertamina untuk mengembangkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu dengan menyediakan bahan bakar berkualitas dengan suplai yang dapat diandalkan.

"Kami mengharapkan dukungan Pertamina untuk mewujudkan Kawasan Ekonomi Khusus Pelabuhan Pulau Baai," kata Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Bengkulu Ahyan Endu di Bengkulu, Jumat.

Saat peluncuran produk bahan bakar diesel dex series di Terminal BBM Pulau Baai, Ahyan mengatakan ketersediaan bahan bakar menjadi salah satu faktor penting untuk mewujudkan KEK.

Ketersediaan BBM yang cukup dengan pasokan yang andal menjadi kunci keberlanjutan aktivitas di kawasan industri tersebut.

"Kami harapkan setelah diluncurkan memang benar-benar andal ketersediaan pasokan jadi tidak ada lagi kelangkaan," ucapnya.

General Manager Marketing Operation Region (MOR) II Pertamina Sumatera bagian Selatan, Erwin Hiswanto mengatakan bahan bakar dex series diluncurkan di wilayah Bengkulu setelah memastikan keandalan pasokan.

Untuk menjamin pasokan dex series yakni pertamina dex dan dexlite di wilayah Bengkulu telah dibangun satu tanki khusus di Terminal BBM Pulau Baai.

Selama ini kata Erwin pasokan dexlite dan pertamina dex agak tersendat karena pasokan bahan bakar bergantung pada pengiriman dari Jambi.

"Selama ini memang pasokan tersendat karena menunggu kiriman dari Jambi, tapi setelah ada tanki di Terminal BBM Bengkulu diharapkan pasokan semakin terjamin," katanya.

Penyediaan produk dex series lanjut Erwin bertujuan menyediakan pilihan bahan bakar alternatif bagi konsumen yang selama ini masih bergantung pada solar subsidi.

Ia mengingatkan bahwa penyediaan dex series tidak akan mempengaruhi penyaluran dan ketersediaan solar subsidi di SPBU daerah ini.

Terkait harga, pertamina dex dijual Rp10 ribu per liter, dan dexlite seharga Rp8.000 per liter dan untuk sementara tersedia di 14 SPBU di wilayah Provinsi Bengkulu.

Pewarta: Helti Marini S

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018