Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, menyatakan tiga hari menjelang bulan puasa harga daging sapi dan kerbau di daerah itu diperkirakan naik paling tinggi sebesar Rp10.000 per kilogram.

"Menjelang bulan harga daging sapi dan kerbau tetap naik, tetapi kenaikannya tidak terlalu tinggi," kata Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko Warsiman di Mukomuko, Jumat.

Menurut dia, daging sapi naik dari Rp120.000 per kg menjadi Rp130.000 per kg dan daging kerbau naik dari Rp130.000 per kg menjadi Rp140.000.

Ia memperkirakan kenaikan harga daging sapi dan kerbau sebesar Rp10.000 per kg berdasarkan hasil berkoordinasi dengan pedagang yang rutin menjual daging sapi dan kerbau menjelang bulan puasa.

Kenaikan harga daging sapi dan kerbau sebesar Rp10.000 per kg menjelang bulan puasa dan lebaran Idulfitri, lanjutnya, merupakan sesuatu yang wajar asalkan kenaikannya tidak terus menerus.

Harga daging sapi dan kerbau kembali turun setelah permintaan akan daging tersebut dari masyarakat berkurang.

"Harga daging sapi dan kerbau naik menjelang bulan puasa karena permintaan akan daging tersebut tinggi, sehingga pedagang menaikkan harga jual daging tersebut," ujarnya.

Ia menyatakan, kenaikan harga daging sapi dan kerbau itu hanya untuk masyarakat umum. Pedagang menjual daging sapi di bawah harga standar untuk pelanggannya seperti usaha bakso dan rumah makan.

Terhadap pemilik usaha ini, pedagang memberikan potongan harga daging sapi sebesar Rp115.000 per kilogram.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018