Jakarta (Antaranews Bengkulu) - Konsep wisata halal di negara-negara Eropa diperkenalkan melalui seminar di Jakarta untuk dijajaki potensinya oleh operator pariwisata dari Indonesia.

Penggagas seminar "Halal Tourism" Cheri selaku Pemilik Cheria Travel di Jakarta, Sabtu, mengundang berbagai perwakilan negara Eropa untuk memperkenalkan masing-masing potensi wisata.

Menurutnya, wisata halal semakin digemari karena banyak wisatawan Indonesia yang melirik Eropa sebagai tujuan liburan,  sehingga perlu diberi pilihan yang nyaman utamanya berkaitan dengan sejarah Islam dan makanannya.

Sementara itu,  anggota  Asosiasi Travel Halal Indonesia  Agus menjelaskan potensi industri wisata nasional diprediksi akan mengalahkan pendapatan dari minyak mentah kelapa sawit sebab  pendapatan negara dari sektor wisata semakin meningkat setiap tahun.

Ia mengharapkan seluruh pelaku industri wisata lokal dapat berkolaborasi untuk menciptakan industri wisata Indonesia menjadi sektor penyumbang pendapatan negara terbesar.

Selanjutnya pengakuan salah satu pelaku industri wisata halal dari Travel Syariah Imam, mengatakan bahwa industri travel dengan tujuan yang halal semakin diminati.

"Masyarakat akhir-akhir ini banyak dikejutkan dengan biro perjalanan' khususnya umrah yang bodong, sehingga untuk menggairahkan kembali perlu diperkenalkan lebih luas kepada masyarakat, " kata Imam.

Ia menjelaskan wisata halal tidak hanya terbatas untuk keperluan umrah dan sebagainya, namun dapat mencakup kawasan wisata sejarah Islam hingga ke Eropa dan Afrika.

Pewarta: Afut Syafril

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018