Rejang Lebong (Antaranews Bengkulu) - Petugas Pusat Kesehatan Hewan Curup, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu terhitung sejak Januari sampai Mei 2018 sudah memberikan vaksin kepada 5.886 ekor hewan penular rabies di daerah itu.
"Saat ini HPR (hewan penular rabies) yang sudah divaksin mencapai 5.886 ekor tersebar dalam enam kecamatan, sedangkan untuk sembilan kecamatan lainnya akan dilaksanakan setelah Idul Fitri mendatang," kata Kepala UPTD Puskeswan Curup drh Firi Asdianto di Rejang Lebong, Kamis.
Sebanyak enam kecamatan yang keberadaan HPR-nya telah divaksin itu, ialah di Kecamatan Curup Utara, Curup Selatan, Curup Tengah, Curup Timur, Sindang Dataran, dan sebagian Kecamatan Sindang Kelingi.
Untuk sembilan kecamatan lainnya, yaitu Kecamatan Bermani Ulu, Bermani Ulu Raya, Kota Padang, Sindang Beliti Ilir, Sindang Beliti Ulu dan Padang Ulak Tanding, Binduriang, Selupu Rejang, dan sebagian di Kecamatan Sindang Kelingi.
Kegiatan vaksinasi HPR untuk sembilan kecamatan akan dilakukan secara bertahap sambil menunggu turunnya bantuan vaksin dari Pemprov Bengkulu dan yang dibeli dengan APBD setempat.
Ketersediaan vaksin untuk HPR di daerah tersebut, kata dia, saat ini sudah mencukupi kendati belum sebanding dengan jumlah populasi HPR di Kabupaten Rejang Lebong yang mencapai 40 ribu ekor.
Pada tahun ini, pihaknya menerima vaksin untuk HPR berasal dari alokasi APBN 7.300 dosis, APBD Provinsi Bengkulu 6.250 dosis, dan APBD Rejang Lebong 2.800 dosis.
"Kemudian nanti akan mendapat tambahan sebanyak 1.500 dosis dari APBN perubahan," katanya.
Alokasi vaksin HPR yang diterima Kabupaten Rejang Lebong dalam beberapa tahun belakangan sudah mencapai 17.000-18.000 dosis, sedangkan jumlah populasi HPR, baik anjing, kucing, maupun kera, berdasarkan survei Pemprov Bengkulu pada 2016 mencapai 40.000 ekor.
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018
"Saat ini HPR (hewan penular rabies) yang sudah divaksin mencapai 5.886 ekor tersebar dalam enam kecamatan, sedangkan untuk sembilan kecamatan lainnya akan dilaksanakan setelah Idul Fitri mendatang," kata Kepala UPTD Puskeswan Curup drh Firi Asdianto di Rejang Lebong, Kamis.
Sebanyak enam kecamatan yang keberadaan HPR-nya telah divaksin itu, ialah di Kecamatan Curup Utara, Curup Selatan, Curup Tengah, Curup Timur, Sindang Dataran, dan sebagian Kecamatan Sindang Kelingi.
Untuk sembilan kecamatan lainnya, yaitu Kecamatan Bermani Ulu, Bermani Ulu Raya, Kota Padang, Sindang Beliti Ilir, Sindang Beliti Ulu dan Padang Ulak Tanding, Binduriang, Selupu Rejang, dan sebagian di Kecamatan Sindang Kelingi.
Kegiatan vaksinasi HPR untuk sembilan kecamatan akan dilakukan secara bertahap sambil menunggu turunnya bantuan vaksin dari Pemprov Bengkulu dan yang dibeli dengan APBD setempat.
Ketersediaan vaksin untuk HPR di daerah tersebut, kata dia, saat ini sudah mencukupi kendati belum sebanding dengan jumlah populasi HPR di Kabupaten Rejang Lebong yang mencapai 40 ribu ekor.
Pada tahun ini, pihaknya menerima vaksin untuk HPR berasal dari alokasi APBN 7.300 dosis, APBD Provinsi Bengkulu 6.250 dosis, dan APBD Rejang Lebong 2.800 dosis.
"Kemudian nanti akan mendapat tambahan sebanyak 1.500 dosis dari APBN perubahan," katanya.
Alokasi vaksin HPR yang diterima Kabupaten Rejang Lebong dalam beberapa tahun belakangan sudah mencapai 17.000-18.000 dosis, sedangkan jumlah populasi HPR, baik anjing, kucing, maupun kera, berdasarkan survei Pemprov Bengkulu pada 2016 mencapai 40.000 ekor.
Editor : Musriadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018