Mukomuko (Antaranews Bengkulu) - Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu menyebutkan telah melakukan imunisasi Measles Rubela (MR) terhadap 599 anak yang berusia 9-15 bulan di tujuh puskesmas di daerah setempat.

"Imunisasi MR baru dilakukan di tujuh puskesmas dari 17 puskesmas dengan sasaran 54.208 anak yang ada di Kabupaten Mukomuko ," kata Kabid Pemberantasan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinkes Mukomuko, Nen Widiyarti di Mukomuko, Kamis.

Dari 599 anak yang telah mendapatkan imunisasi MR di daerah itu, belum ada keluhan terkait adanya efek yang dialami anak.

"Kalau pun ada anak yang sudah diimunisasi MR mengalami gejala seperti mual, kemungkinan karena pengaruh efek samping ringan dan tidak membahayakan anak," ucapnya.

Bisa saja anak yang mengalami efek samping ini karena belum makan pada pagi hari atau anak dalam keadaan sakit. Untuk anak yang sakit ditunda diberikan imunisasi MR hingga sehat.

Terkait dengan berbagai informasi negatif yang disampaikan melalui media sosial terkait imunisasi MR ini, menurutnya, informasi itu tidak jelas sumbernya.

Selain itu, katanya, pihaknya melalui petugas kesehatan di puskesmas tidak pernah memaksanakan anak harus diimunisasi MR.

Kalau ada orang yang keberatan itu hak mereka dan disarankan agar orang tua jangan pernah takut anaknya diimunisasi MR.

Imunisasi MR aman dan boleh digunakan untuk anak.  Instansinya sebelumnya telah dua kali menyosialisasikan program imunisasi MR ini kepada masyarakat melalui kepala desa, petugas kesehatan puskesmas, organisasi perangkat daerah (OPD).

Selain itu instansinya juga telah menyosialisasikan program imunisasi MR ini melalui media cetak lokal, elektronik dan online di daerah itu agar program ini diketahui oleh warga setempat.

Dijelaskan penyakit campak dan rubela, yakni infeksi menular melalui saluran napas yang disebabkan virus. Anak dan orang dewasa yang belum pernah mendapatkan imunisasi campak dan rubela atau yang belum pernah mengalami penyakit ini berisiko tertular.

Campak dapat menyebabkan komplikasi yang serius seperti diare, radang paru, radang otak, kebutaan, gizi buruk dan bahkan kematian. Sedangkan rubela berupa penyakit ringan pada anak, tetapi apabila menulari ibu hamil pada tiga semester pertama awal kehamilan.

Pewarta: Ferri Arianto

Editor : Musriadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bengkulu 2018